Suara.com - Hari Anak Nasional yang jatuh pada tanggal 23 Juli setiap tahunnya merupakan momen untuk mengingatkan para orang tua tentang pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental anak. Karena anak-anak adalah generasi penerus bangsa, maka kesehatan mereka merupakan investasi berharga untuk masa depan yang cerah.
Hari Anak Nasional ini dapat dijadikan momen sebagai pengingat untuk lebih fokus dalam membesarkan anak yang sehat fisik. Sehat fisik berarti menjaga anak dari penyakit menular dan tidak menular.
Melindungi anak dari penyakit menular dapat dilakukan dengan memastikan cakupan imunisasi tinggi dan merata. Pastikan setiap anak mendapat semua yaitu 15 jenis imunisasi gratis dari pemerintah dari bayi baru lahir sampai dengan dewasa.
Lalu, bagaimana cara melindungi anak dari penyakit tidak menular? Cara menjaga sehat fisik dari penyakit tidak menular adalah dengan membiasakan pola hidup sehat CERDIK setiap hari, sedari kecil.
C: cek kesehatan rutin (6-12 bulan sekali)
E: enyahkan asap rokok (baik perokok aktif dan pasif sama-sama membahayakan kesehatan)
R: rajin aktivitas fisik 20-30 menit dalam sehari, 5 kali dalam seminggu
D: diet / makanan seimbang dengan konsumi sayur dan buah 3-5 porsi sehari dan batasi konsumsi gula, garam, lemak (GGL) karena berbahaya bisa menyebabkan obesitas dan penyakit kronis
I: istirahat / tidur cukup 7-8 jam per hari
K: kelola stress dengan baik dengan menyalurkan hobi dan family time
Langkah-langkah di atas merupakan cara-cara yang dapat membantu anak-anak sehat fisik, serta memastikan tumbuh kembangnya berlangsung dengan optimal hingga anak menjadi generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas, dan berprestasi.
Melindungi anak untuk sehat mental dapat dilakukan dengan memberi pola asuh / nurturing care / pembelajaran terbaik, serta tidak merokok. Hal ini karena asap rokok terbukti dapat menyebabkan gangguan pada anak, tidak hanya pertumbuhan (anemia, stunting), tapi juga perkembangan, mental, emosional, dan kognitif (IQ).
Hari Anak Nasional bukan hanya tentang perayaan, tetapi juga tentang komitmen kita untuk memberikan masa depan yang lebih cerah bagi anak-anak Indonesia. Momen ini bisa dijadikan sebagai awal baru untuk lebih fokus pada anak yang sehat fisik dan mental, demi masa depan bangsa yang lebih gemilang!
Baca Juga: Contoh Pidato Hari Anak Nasional Sesuai Tema: Anti Gagal
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Peran Sentral Psikolog Klinis di Tengah Meningkatnya Tantangan Kesehatan Mental di Indonesia
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif