Suara.com - Cek kesehatan rutin penting untuk mencegah penyakit dan meningkatkan kualitas hidup, namun biaya yang tinggi membuat banyak orang enggan melakukannya. Selain biaya, akses yang sulit dan ketakutan akan hasil juga menjadi penghalang.
Biaya medical check-up di Indonesia bervariasi antara Rp 500 ribu hingga Rp 700 ribu, tergantung jenis pemeriksaan, fasilitas, dan lokasi. Biaya ini dirasa berat bagi mereka yang berpenghasilan rendah, yang lebih memilih menggunakan dana tersebut untuk kebutuhan sehari-hari.
Namun, penting disadari bahwa cek kesehatan rutin jauh lebih ekonomis dibandingkan biaya pengobatan jika penyakit sudah parah. Mengubah pola pikir ini adalah langkah penting demi kesehatan jangka panjang.
Untuk membantu masyarakat mendeteksi dini risiko penyakit, Helen's Medan, bagian dari Holywings Group, melalui tim CSR HW Peduli, mengadakan kegiatan sosial pada Sabtu (9/8/2024). Acara ini menargetkan 50 warga Kelurahan Madras Hulu, Medan.
Mereka mengadakan dengan layanan cek kesehatan gratis untuk Penyakit Tidak Menular (PTM), termasuk tensi, gula darah, kolesterol, asam urat, dan pemeriksaan darah lengkap, terutama bagi lansia. Kegiatan melibatkan tenaga medis profesional untuk memastikan pelayanan yang akurat.
"Kami ingin meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan dan membantu warga yang kesulitan melakukan cek kesehatan di rumah sakit karena biaya tinggi," ujar Karis, Team Leader HW Peduli.
"Harapannya, warga bisa mengubah pola hidup setelah mengetahui kondisi kesehatannya."
Acara yang dimulai pukul 09.00 WIB ini juga menyediakan konsultasi langsung dengan dokter. Masyarakat antusias menyambut program ini. Sekretaris Camat Medan Polonia, Rangga Karfika Sakti, menyatakan kegiatan ini sangat membantu warga, terutama karena biaya rumah sakit yang mahal dan antrean BPJS yang panjang.
"Di sini, warga bisa cek kesehatan sambil menikmati hiburan," ungkapnya.
Warga seperti Mohammad Lazim juga merasakan manfaatnya. Pria 44 tahun ini bersyukur bisa mengetahui bahwa ia memiliki kadar kolesterol tinggi setelah cek kesehatan gratis.
"Saya biasanya ragu ke rumah sakit karena biayanya mahal. Berkat acara ini, saya jadi tahu kondisi kesehatan saya," ujarnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
Terkini
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak
-
Satu-satunya dari Indonesia, Dokter Ini Kupas Potensi DNA Salmon Rejuran S di Forum Dunia
-
Penyakit Jantung Masih Pembunuh Utama, tapi Banyak Kasus Kini Bisa Ditangani Tanpa Operasi Besar
-
Nggak Sekadar Tinggi Badan, Ini Aspek Penting Tumbuh Kembang Anak
-
Apoteker Kini Jadi Garda Terdepan dalam Perawatan Luka yang Aman dan Profesional
-
3 Skincare Pria Lokal Terbaik 2025: LEOLEO, LUCKYMEN dan ELVICTO Andalan Pria Modern
-
Dont Miss a Beat: Setiap Menit Berharga untuk Menyelamatkan Nyawa Pasien Aritmia dan Stroke
-
Jangan Tunggu Dewasa, Ajak Anak Pahami Aturan Lalu Lintas Sejak Sekarang!
-
Menjaga Kemurnian Air di Rumah, Kunci Hidup Sehat yang Sering Terlupa