4. Dada Panas (Heartburn)
Di antara lambung dan bagian bawah kerongkongan terdapat otot yang berfungsi sebagai katup pemisah. Biasanya, katup ini akan terbuka untuk memungkinkan makanan masuk ke lambung, lalu menutup kembali.
Namun, selama kehamilan, perubahan hormon dapat membuat otot tersebut menjadi lebih lemah, sehingga asam lambung bisa naik kembali ke kerongkongan. Hal ini menyebabkan ibu hamil trimester ketiga sering merasakan heartburn, yaitu sensasi panas dan terbakar di area dada.
Untuk mengatasinya, ibu hamil sebaiknya menghindari makanan dan minuman yang dapat memicu kondisi tersebut. Selain itu, disarankan untuk makan tepat waktu dengan porsi yang lebih kecil namun lebih sering.
5. Kaki Bengkak
Kaki bengkak saat kehamilan trimester ketiga disebabkan oleh peningkatan volume cairan dalam tubuh dan tekanan pada pembuluh darah karena rahim yang semakin besar. Akibatnya, aliran darah menuju jantung terhambat dan cairan menumpuk di kaki. Kondisi ini bisa diperparah saat wanita hamil melakukan perjalanan naik pesawat.
Edema atau pembengkakan tidak hanya terjadi di kaki, tetapi juga bisa muncul di area tubuh lain seperti tangan dan wajah. Kaki bengkak ini bukan merupakan tanda akan melahirkan.
Untuk mengatasinya, hindari memakai pakaian yang ketat, gerakkan kaki secara teratur sepanjang hari, dan berbaring dengan posisi miring saat tidur. Jika harus bepergian naik pesawat, pilih tempat duduk yang bisa memberikan banyak ruang untuk bergerak, seperti kursi di sebelah lorong, dan regangkan pergelangan kaki selama berada di tempat duduk.
6. Muncul Stretch Mark
Baca Juga: Hati Nikita Mirzani Hancur Dengar Kabar Lolly Hamil, Dampak Kehamilan Remaja Ngeri Banget Loh!
Pada trimester ketiga kehamilan, pertumbuhan janin yang semakin besar akan menyebabkan kulit, terutama di perut, meregang untuk menyesuaikan diri. Hal ini dapat menyebabkan serat elastis di bawah kulit pecah, menghasilkan garis-garis halus berwarna merah keunguan yang dikenal sebagai stretch mark. Selain di perut, stretch mark juga sering muncul di area lain seperti payudara, pinggul, bokong, atau paha ibu hamil.
Ibu hamil dapat mengatasi stretch mark dengan rajin minum air putih, mengonsumsi makanan bernutrisi, melakukan olahraga rutin, serta menggunakan krim atau lotion khusus untuk merawat kulit agar tetapo elastis.
7. Kontraksi Palsu (Braxton Hicks)
Memasuki trimester akhir, ibu hamil biasanya akan lebih sering mengalami kontraksi, yaitu rasa kencang di sekitar perut yang berlangsung selama beberapa saat.
Jika kontraksi hanya bersifat sementara, tidak mengganggu aktivitas, dan tidak disertai dengan perdarahan, maka itu adalah hal yang normal dan dikenal sebagai kontraksi Braxton Hicks atau kontraksi palsu.
Untuk mengatasi kontraksi ini, ibu cukup beristirahat sejenak dan melakukan napas panjang. Jika diperlukan, berbaringlah dengan posisi miring ke kiri. Posisi ini dapat membantu melancarkan aliran darah ke rahim dan janin, sehingga kontraksi dapat mereda lebih cepat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Awas, Penyakit Jantung Koroner Kini Mulai Serang Usia 19 Tahun!
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter