Suara.com - Siapa yang tidak menyukai gorengan sebagai hidangan buka puasa? Meskipun dianjurkan berbuka dengan segelas air mineral dan tiga butir kurma, banyak orang merasa kurang lengkap tanpa kehadiran gorengan di meja makan.
Gorengan merupakan salah satu makanan favorit masyarakat Indonesia saat berbuka puasa. Namun, perlu diingat bahwa konsumsi gorengan secara berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit seperti kolesterol tinggi dan diabetes akibat kandungan tepung serta minyak yang berlebih.
Tips Sehat Mengonsumsi Gorengan Saat Berbuka Puasa
Berdasarkan berbagai sumber, berikut beberapa cara agar tetap bisa menikmati gorengan dengan cara yang lebih sehat dan aman selama bulan puasa:
1. Pilih Gorengan yang Lebih Sehat
Jenis gorengan yang dikonsumsi berpengaruh pada kesehatan. Sebaiknya pilih gorengan yang lebih sehat seperti tahu, tempe, atau berbahan dasar sayuran dibandingkan yang mengandung banyak lemak, seperti gorengan berbahan daging berlemak atau yang telah digoreng berulang kali.
Gorengan berbasis tahu dan tempe memiliki kadar lemak jenuh serta kolesterol yang lebih rendah, sehingga lebih aman bagi kesehatan jantung.
2. Buat Gorengan Sendiri
Jika memungkinkan, lebih baik membuat gorengan sendiri di rumah. Dengan cara ini, Anda bisa memastikan bahan yang digunakan lebih berkualitas dan minyak yang digunakan lebih sehat.
3. Gunakan Minyak Baru
Baca Juga: Bye Lemas! Ini 5 Menu Sahur Ampuh Tahan Lapar Seharian Saat Puasa
Agar gorengan tetap sehat, pastikan selalu menggunakan minyak baru untuk menggoreng. Hindari menggunakan minyak yang sama lebih dari dua kali karena minyak yang dipakai berulang dapat menghasilkan zat berbahaya.
Minyak yang sudah berubah warna menjadi gelap atau hitam menandakan adanya kandungan zat karsinogenik yang bisa meningkatkan risiko berbagai penyakit, termasuk kolesterol tinggi dan kanker.
4. Tambahkan Sayuran ke dalam Adonan
Untuk menambah nilai gizi, Anda dapat mencampurkan sayuran ke dalam adonan tepung. Pastikan jumlah sayuran lebih banyak daripada tepung agar gorengan menjadi lebih sehat dan mengurangi risiko gangguan kesehatan.
5. Konsumsi dengan Porsi yang Tepat
Ketika menikmati gorengan, perhatikan jumlah yang dikonsumsi. Mengonsumsinya dalam jumlah berlebihan dapat meningkatkan asupan kalori, lemak, dan garam yang berpotensi merugikan kesehatan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Mobil Bekas yang Lebih Murah dari Innova dan Fitur Lebih Mewah
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Pakar Ungkap Cara Memilih Popok Bayi yang Sesuai dengan Fase Pertumbuhannya
-
Waspada Super Flu Subclade K, Siapa Kelompok Paling Rentan? Ini Kata Ahli
-
Asam Urat Bisa Datang Diam-Diam, Ini Manfaat Susu Kambing Etawa untuk Pencegahan
-
Kesehatan Gigi Keluarga, Investasi Kecil dengan Dampak Besar
-
Fakta Super Flu, Dipicu Virus Influenza A H3N2 'Meledak' Jangkit Jutaan Orang
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang