6. Pilih platform AI dengan database lokal
Setiaji menyarankan memakai Sahabat AI yang berbasis Indonesia agar informasi lebih relevan secara lokal.
7. Waspadai keterbatasan AI
ChatGPT memiliki keterbatasan dalam hal sensitivitas dan akurasi, serta tidak bisa memberikan prediksi tingkat kesembuhan.
“Jangan menunggu sakit baru bertindak. Jika merasa ada gejala, bertanya ke ChatGPT boleh, tapi harus ditindaklanjuti. Konsultasi dengan dokter sangat penting,” tegas Setiaji.
Meski teknologi AI berkembang pesat, Setiaji menambahkan bahwa kemampuan ChatGPT dalam mengenali citra (image recognition) masih terbatas, apalagi jika input yang diberikan kurang jelas.
Dengan makin banyaknya masyarakat yang mulai menggunakan ChatGPT untuk kesehatan, Setiaji berharap masyarakat tetap bijak dan tidak menganggap AI sebagai pengganti peran dokter. Teknologi adalah alat bantu, bukan pengganti.
Berita Terkait
-
Di Balik Ekspektasi: 5 Realitas yang Sering Disalahpahami dari Usia 20-an
-
Ancaman Wabah Mengintai Pengungsi Bencana Sumatra, Pakar Ingatkan Risiko ISPA hingga Kolera
-
Lebih dari Sekadar Drama: Bahaya Toxic Relationship bagi Remaja
-
Lebih dari Sekadar Komunitas: PIK-R Bangka dan Misi Pembinaan Remaja
-
8 Skincare Terbaik agar Kulit Sehat Anti Kusam
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
Terkini
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia