Suara.com - Relawan Jokowi Mania atau JoMan secara resmi telah memberikan dukungan kepada Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden di Pilpres 2024. Dukungan yang diberikan dengan nama Prabowo Mania 08 itu juga sepakat jika Ganjar Pranowo menjadi bakal calon wakil presidennya.
"Kalau pak Prabowo dengan mas Ganjar itu bagus dong. Berarti keren. Keren dong," kata Ketua JoMan, Immanuel Ebenezer kepada wartawan dikutip Jumat (17/2/2023).
Pria yang akrab disapa Noel kemudian menyampaikan bahwa dirinya dalam mengambil sikap politik tidak didasari oleh kebencian.
"Gini, saya tidak mau menjadi pendukung tapi basisnya kebencian, haters. Karena saya dukung pak Prabowo saya benci mas Anies, saya dukung pak Prabowo saya enggak mau pak Prabowo dengan mas Ganjar, oh enggak bisa saya," ungkapnya.
Menurutnya, JoMan dalam mengambil sikap politik inginnya didasari oleh persatuan. Ia sangat setuju sikap Prabowo yang rekonsiliasi usai kalah oleh Joko Widodo dalam dua edisi Pilpres.
"Kita mau bangsa ini dipimpin basisnya persatuan. Makanya tadi pak Prabowo bicara tentang rekonsiliasi. Ayo kita lupakan masa lalu, ayo kita ke depan maju," tuturnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan, bahwa ide duet Prabowo-Ganjar pihaknya akan sangat mendukung. Terlebih jika memang duet itu terjadi di Pilpres 2024 mendatang.
"Sangat kita dukung. Kalau memang itu terjadi pertanyaan soal Prabowo Ganjar ya kita dukung," pungkasnya.
Jokowi Mania Dukung Prabowo
Baca Juga: Pernah Desak Prabowo Ditangkap Kini Beri Dukungan Nyapres, Noel JoMan: Beliau Sangat Memaafkan
Untuk diketahui, Relawan Jokowi Mania atau Joman akhirnya menyampaikan sikap politiknya usai membubarkan Ganjar Pranowo Mania (GP Mania). Joman yang dikomandoi Immanuel Ebenezer memutuskan untuk mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden di Pilpres 2024.
"Maka DPP Joman memutuskan untuk mendukung Prabowo Subianto jadi capres 2024," kata Sekjen Joman, Akhmad Gojali Harahap dalam konferensi pers di Kantor DPP Joman, Jakarta Selatan, Rabu (15/2/2023).
Gojali mengatakan, bahwa pihaknya telah melakukan diskusi panjang melalui Rapat Pleno Relawan Joman dalam menentukan sikap mendukung Prabowo maju sebagai capres.
Setidaknya ada enam pertimbangan, mengapa Joman akhirnya memutuskan untuk mendukung Prabowo sebagai capres. Pertama, Prabowo Subianto dianggap memiliki modal sosial yang lebih dari cukup untuk menjadi capres 2024-2029.
"Kedua, Bahwa Prabowo Subianto adalah pemimpin yang bernyali. Bernyali dalam mengambil sikap, meskipun banyak yang menghujat dan mencibir," tuturnya.
Kemudian ketiga, Prabowo Subianto dianggap memiliki gagasan untuk Indonesia maju dan sejahtera.
Lalu keempat, kata dia, yakni Prabowo Subianto dianggap memiliki integritas dan tipe pemimpin yang strong leadership.
"Kemudian kelima, bahwa Prabowo Subianto adalah memiliki loyalitas dan totalitas dalam bekerja," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Pernah Desak Prabowo Ditangkap Kini Beri Dukungan Nyapres, Noel JoMan: Beliau Sangat Memaafkan
-
Kapolri: Kami Pertimbangkan Vonis Hakim dan Harapan Warga soal Nasib Bharada E di Kepolisian
-
Bertemu Jokowi di Istana Kamis Siang, Prabowo: Lu Pengen Tahu Haha, Rahasia!
-
Elektabilitas Cak Imin Tumbangkan Khofifah dan Tokoh-tokoh NU, PKB Tutup Pintu Usung Nama Lain di Pilpres 2024
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024