Suara.com - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengatakan, bahwa dirinya bersama cawapres Mahfud MD berkomitmen melanjutkan Proyek Strategis Nasional atau PSN.
"Lanjutlah. Semua yang berkepentingan dengan rakyat dan manfaat untuk rakyat, pasti lanjut," kata Ganjar Pranowo dalam wawancara khusus di kediamannya, Jalan Taman Patra Raya, Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, Jakarta, Rabu (13/12/2023).
Ganjar menjelaskan, apabila ada perbedaan pendapat di tengah masyarakat mengenai PSN, maka pihaknya akan mengajak bicara pihak-pihak terkait.
Hal itu seperti yang dilakukannya saat menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah soal PSN di Desa Wadas, Kabupaten Purworejo.
"Ketika kemudian ada yang setuju dan tidak setuju, kami ajak bicara. Di Wadas, dua tahun kami mengajak bicara mereka, dua tahun, dan akhirnya mereka menerima, semuanya, ketuanya menerima," jelasnya.
Walaupun demikian, dia mengaku masih terdapat pihak yang tidak setuju dengan adanya PSN di Desa Wadas. Sehingga, dirinya mempersilakan masyarakat untuk menggunakan jalur hukum.
“Hari ini masih ada yang tersisa, kalau tidak salah beberapa bidang dari tiga orang. Kami kasih kesempatan; kami mau ke pengadilan, boleh," katanya sebagaimana dilansir Antara, Kamis (14/12/2023).
Dia bilang, jika kelak terpilih menjadi presiden di Pilpres 2024, maka para kepala daerah turut bertanggung jawab terhadap PSN di daerahnya.
"Tetapi tugas saya menyelesaikan, bukan menghindar, apalagi saya lempar. Eh, PSN bukan tugasnya gubernur, itu tugasnya pak menteri PUPR, tugasnya presiden. Tidak, saya bertanggung jawab. Sebenarnya edukasinya adalah jangan cuci tangan, tanggung jawablah pada soal itu (PSN)," imbuh Ganjar.
Baca Juga: Ganjar Usai Debat: Kalau Jokowi Dukung, Hasil Survei Prabowo Harusnya 100 Persen
Diketahui, KPU RI telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden sebagai peserta Pilpres 2024, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
Berita Terkait
-
Analisis Debat Capres Ala Netizen, Siapa Paling Mendominasi?
-
Ganjar Usai Debat: Kalau Jokowi Dukung, Hasil Survei Prabowo Harusnya 100 Persen
-
Prabowo Sentil Ganjar Soal Kelangkaan Pupuk Di Jateng, Jokowi Langsung Tambah Subsidi
-
Usai Debat Capres Perdana Lawan Prabowo dan Anies, Ganjar: Jadi Sinyal Positif Buat Saya
-
Di Hadapan Mahasiswa, Mahfud MD: Saudara Bisa Pilih Siapa Saja, Yang Penting Tidak Dalam Ancaman
Terpopuler
- Panglima TNI Kunjungi PPAD, Pererat Silaturahmi dan Apresiasi Peran Purnawirawan
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
Pilihan
-
Desy Yanthi Utami: Anggota DPRD Bolos 6 Bulan, Gaji dan Tunjangan Puluhan Juta
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bebaskan Pajak Gaji di Bawah Rp10 Juta
-
Pengumuman Seleksi PMO Koperasi Merah Putih Diundur, Cek Jadwal Wawancara Terbaru
-
4 Rekomendasi HP Tecno Rp 2 Jutaan, Baterai Awet Pilihan Terbaik September 2025
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024