Suara.com - Sekretaris Jenderal DPP Partai Amanat Nasional (PAN), Eddy Soeparno, senang dengan hasil rekapitulasi KPU RI. Dimana, paslon nomor urut 2 Prabowo-Gibran yang mereka usung di Pilpres 2024 unggul di 32 Provinsi.
Menurutnya, hasil itu sangat menggembirakan.
"Nah ini hasil yang menggembirakan bagi kami," kata Eddy di Komplek Parlemen, Jakarta, Senin (18/3/2024).
Eddy mengatakan hasil rekapitulasi sementara itu tak jauh beda dengan hasil hitung cepat pihaknya.
"Dengan tidak bermaksud kita jumawa ya, tetapi kita maju di Pilpres kemarin adalah untuk menang dan hasil yang kemudian sudah direkap saat ini menunjukkan memang perhitungan kami tidak jauh dari quick count yang sudah disampaikan berbagai lembaga survei termasuk media," tuturnya.
Lebih lanjut, ia mengklaim, hasil ini tak terlepas dari peran PAN yang turut membantu pemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
"PAN ikut mengambil andil yang cukup besar dalam pemenangan Pak Prabowo dan Mas Gibran. Apalagi PAN ini secara konsisten dalam tiga Pilpres itu mendukung Pak Prabowo-Gibran dan Mas Gibran. Jadi 2014, 2019 dan sekarang 2024," pungkasnya.
Tinggal menghitung hari sampai kepada tenggat waktu rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024, pada Rabu (20/3/2024).
Sejauh ini, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sudah mengesahkan rekapitulasi suara nasional di 32 dari 38 provinsi Indonesia.
Baca Juga: Bilang Masih Bagian Koalisi Pemerintah, PKB Yakin Lanjut Hak Angket usai Bertemu Jokowi?
Pada hari ke-18 pada Sabtu (16/3/2024), KPU hanya melakukan rekapitulasi suara untuk Provinsi Sulawesi Tengah.
Wilayah tersebut menjadi provinsi ke-32 yang sudah direkapitulasi KPU.
"Dengan tambahan hari ini, 16 Maret 2024, untuk Provinsi Sulawesi Tengah berarti sudah 32 (yang selesai direkapitulasi)," kata Anggota KPU, August Mellaz di Kantor KPU, Jakarta, Sabtu (16/3/2024).
Dari 32 provinsi yang sudah terekapitulasi, capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo-Gibran memperoleh suara tertinggi di 30 provinsi.
Berita Terkait
-
Eks Politisi PDIP Sarankan Gibran Jangan Ketum Golkar, Dampaknya Bisa Sebesar Ini
-
Beda Jauh dari Hermes Selvi Ananda, Tas Arumi Bachsin Harganya Cuma Segini
-
KPU Sahkan Rekapitulasi Suara Pilpres 2024 di Kuala Lumpur, Siapa yang Unggul?
-
Bilang Masih Bagian Koalisi Pemerintah, PKB Yakin Lanjut Hak Angket usai Bertemu Jokowi?
-
Profil dan Rekam Jejak Bacre Waly Ndiaye, Komite HAM PBB yang Kritik Netralitas Jokowi
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024