Suara.com - Bakal Calon Gubernur (Bacagub) DKI Jakarta, Pramono Anung mengaku enggan menggunakan politik identitas dalam upaya memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024. Bahkan, ia tak mau saat disarankan untuk dipanggil 'Bang'.
Sebutan 'bang' sebenarnya melekat pada panggilan kakak pria di kalangan Suku Betawi. Sedangkan lawannya di Pilkada, Ridwan Kamil yang selama ini dikenal sebagai Kang Emil bahkan terang-terangan meminta warga Jakarta memanggilnya 'Bang Emil'.
"Maka saya bilang sama Bang Rano (Karno), 'Bang, kalau kita maju tidak ada politik identitas'. Bahkan saya pribadi awalnya mau diubah menjadi Bang Pram," ujar Pramono di Gedung Joang, Jakarta Pusat, Rabu (11/9/2024).
Apabila dipanggil Bang Pram, Pramono mengaku belum terbiasa. Sebab, sebagai pria berdarah Jawa, ia lebih akrab dengan sebutan 'mas'.
"Nanti saya malah lupa, nggak noleh. Udah lah, panggil aja 'Mas Pram', wong saya orang Jawa," ucapnya.
Karena itu, Pramono menyebut lebih baik sebutan 'bang' disematkan pada Rano Karno yang memang dari awal dikenal dengan sebutan 'Bang Doel'.
"Mau dipanggil 'bang' juga nggak pas, Wajahnya enggak bang-bangan. Maka yang 'bang' udahlah, biar Bang Doel aja, Saya 'mas' saja," ucapnya.
Pramono sendiri merasa cocok berpasangan dengan Rano Karno di Pilkada DKI ini. Meski jarang berkomunikasi awalnya, kini ia merasa punya kecocokan kuat dengan pemeran Doel dalam sinetron "Si Doel Anak Sekolahan" itu.
"Kombinasi ini, saya jujur sejujur2nya begitu kami berdua pada hari pertama setelah mendaftar tampil di semua stasiun tv nggak pernah berbagi atau apapun langsung 'klek' nyambung chemistry-nya sama," katanya.
Baca Juga: Pramono Anung Bicara Soal Komunikasi Prabowo-Megawati, Untuk Pertemuan Masih Tunggu Waktu
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024