Hal serupa juga diungkapkan Tokoh Katolik Kabupaten Serang, Yusef Daok Klau yang berharap Pilkada Banten berjalan baik dan menghasilkan pemimpin yang cerdas dan bisa membawa kesejahteraan masyarakat.
"Harapan kita tidak ada lagi rakyat yang anaknya tidak bisa sekolah karena tidak punya uang, tidak ada lagi masyarakat yang tidak berobat saat sakit karena semuanya kita harapkan akan dibantu dan diperhatikan oleh pemerintah," pungkasnya.
Berikut poin-poin isi deklarasi para ulama dan tokoh lintas agama tersebut :
1. Taat dan patuh kepada pancasila, uud 1945, bhinneka tunggal ika dan negara kesatuan republik indonesia
2. Siap mengawal demokrasi dengan aman damai dan tenang, serta menjunjung tinggi nilai nilai luhur demokrasi yang Langsung Umum Bebas Rahasia serta Jujur dan Adil
3. Mengecam keras kepada pihak pihak yang merusak nilai nilai demokrasi dan Hak asasi Manusia, bahwa sesungguhnya demokrasi adalah kedaulatan rakyat dari rakyat dan untuk rakyat
4. Menghimbau kepada Aparatur sipil negara, Aparat penegak hukum, TNI dan POLRI serta panitia pelaksana pemilu dan badan pengawas pemilu agar bertindak sesuai dengan Tugas dan fungsinya
5. Menolak dengan keras segala bentuk intervensi dan intimidasi dari pihak manapun, supaya tercipta pemilu yang demokratis dan melahirkan pemimpin yang dapat memajukan daerah dan mampu mensejahterakan seluruh masyarakatnya.
Kontributor : Yandi Sofyan
Berita Terkait
-
Kasus Ketua APDESI Serang Dukung Andra Soni dan Ratu Zakiyah Dilimpahkan ke Polda Banten
-
Krakatau Posco Jadi Wajib Pajak yang Berkontribusi Signifikan di Wilayah Banten
-
Jawaban Andra Soni Soal Kemungkinan Prabowo Subianto Ikut Kampanye di Banten
-
Penjelasan Dimyati Soal 'Perempuan Jangan Diberi Beban Berat Jadi Gubernur Banten'
-
Akademisi UI Kritik Keras Cawagub Banten Dimyati yang Sebut Jadi Gubernur Pekerjaan Berat Buat Wanita
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
Terkini
-
Ngaku Lagi di Luar Pulau Jawa, Ridwan Kamil Tidak Hadir Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta Besok
-
Paslon Bupati-Wakil Bupati Bogor nomor 2 Pecah Kongsi, Soal Pencabutan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
-
Miris, Warga Bali 'Dibuang' Adat Karena Beda Pilihan Politik
-
Meski Sudah Diendorse di Kampanye, Pramono Diyakini Tak akan Ikuti Cara Anies Ini Saat Jadi Gubernur
-
Pilkada Jakarta Usai, KPU Beberkan Jadwal Pelantikan Pramono-Rano
-
MK Harus Profesional Tangani Sengketa Pilkada, Jangan Ulangi Sejarah Kelam
-
Revisi UU Jadi Prioritas, TII Ajukan 6 Rekomendasi Kebijakan untuk Penguatan Pengawasan Partisipatif Pemilu
-
Menang Pilkada Papua Tengah, Pendukung MeGe Konvoi Keliling Kota Nabire
-
Pasangan WAGI Tempati Posisi Kedua Pilkada Papua Tengah, Siap Tempuh Jalur Hukum ke MK
-
Sah! KPU Tetapkan Pasangan MeGe Pemenang Pilgub Papua Tengah 2024