Hii kaum perempuan, apa yang kita tahu tentang payudara Anda? Ternyata seperti halnya ada banyak perempuan yang tak tahu bagaimana vagina mereka, banyak juga perempuan yang tak tahu bagaimana payudara mereka berubah seiring dengan bertambahnya usia. Perubahan itu berkisar dari penampilan, hingga kekenyalannya. Mungkin artikel ini akan membantu memahami bagaimana perubahan terjadi saat usia menginjak kepala tiga.
Menurut Lisa Jacobs, MD, profesor bedah dari Johns Hopkins Medicine, di usia 30-an, payudara akan mengalami beberapa peregangan. Setelah beberapa anak-anak, ujarnya, kulit payudara mulai meregang bisa karena kehilangan berat badan ataupun menyusui.
"Itu dapat menyebabkan stretch mark atau ptosis (payudara melorot)," katanya.
Hal ini, menurutnya, terutama berlaku jika seorang perempuan harus berurusan dengan perubahan berat badan yang signifikan selama dan setelah kehamilan. Jadi ia meminta perempuan tak perlu terlalu khawatir jika muncul tanda peregangan itu.
Ketika usia memasuki kepala empat, payudara akan semakin kendur. Menopause akan menyebabkan perubahan signifikan pada payudara, karena ovarium Anda makin sedikit menghasilkan estrogen. Menurut Lisa, pada titik ini, payudara mengalami proses yang disebut involusi.
"Yaitu ketika jaringan payudara digantikan oleh lemak, yang lebih lembut," terangnya.
Involusi tidak terjadi secara seragam, sehingga satu bagian dari payudara mungkin mendapatkan lemak, meninggalkan jaringan yang terasa seperti benjolan. Jika benjolan itu lembut, itu bukan masalah besar. Jika mereka sedikit lebih keras, maka Anda perlu memeriksakan diri. Lisa menyarankan agar perempuan di usia ini lebih teratur memeriksa payudaranya.
"Dengan teratur melakukannya, perempuan dapat segera mengetahu ada perubahan pada payudara mereka," katanya.
Di usia 40an, elastisitas payudara juga dapat menurun karena sag-mencegah kolagen mulai memberi jalan. Ini menjadi salah satu alasan mengapa mammogram disarankan setelah usia 40, karena dokter dapat melihat lebih jelas jika ada yang salah pada payudara Anda. (menshealth.com)
Berita Terkait
-
Protes Adalah Hak! API Lawan Pelabelan Negatif dan Ingatkan soal Kasus HAM
-
Peringati September Hitam, Aliansi Perempuan Indonesia Kritik Pemerintah dan Upaya Pembungkaman
-
Kenapa Anak-anak Ikut Unjuk Rasa? Ini Temuan Menteri Perlindungan Anak
-
Centil Bukan Genit: Gaya Ekspresi Diri Perempuan di Tren My Centil Era
-
Perempuan Masih Jadi Second Sex: Membaca Simone de Beauvoir dalam Futsal
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
Terkini
-
Keponakan Prabowo Mundur dari DPR, Ini Rekam Jejak Rahayu Saraswati: Aktif Perjuangkan Hak Perempuan
-
Bukan Nasib Apes! Ini Panggilan Leluhur Bagi Weton Wage, Ujian Berat Jadi Jalan Rezeki Agung
-
Rahayu Saraswati Komisi Berapa? Keponakan Prabowo Mundur dari DPR RI
-
Cium Wanginya, Auto Kangen Putih Abu-abu: 7 Parfum Jadul Legendaris Ini
-
Makna Nama Alif Dalam Bahasa Arab, Panggilan Ruben Onsu di Tanah Suci yang Bikin Haru
-
7 Rekomendasi Skincare Aman untuk Anak 10 Tahun, Bikin Kulit Sehat dan Terawat
-
Ameena Pindah ke Sekolah Elite? Biaya SPP-nya Bisa Tembus Belasan Juta Rupiah
-
Seberapa Kaya Rahayu Saraswati? Keponakan Prabowo Resmi Mundur dari DPR
-
Mengenal Apa Itu Mental Pengemis, Disebut Yudo Anak Menkeu sebagai Ciri Orang Miskin
-
Art Jakarta 2025 Siap Berpameran di JIExpo Awal Oktober 2025