Sebuah laporan yang dirilis baru-baru ini menyebut, Januari adalah bulan terburuk dalam satu tahun. Pasalnya pada bulan ini, paling banyak terjadi perselingkuhan. Ini didasarkan pada fakta tentang anggota sebuah situs kencan. Di mana, pada bulan Januari anggota yang telah terikat dalam pernikaham justru lebih banyak daripada mereka yang belum menikah.
Tapi kenapa sebenarnya orang berselingkuh? Kadang orang berselingkuh untuk memberitahu pasangannya, bahwa hubungan yang telah dijalani layak untuk diakhiri. Tapi kadang ada alasan tersembunyi di balik perselingkuhan. Seorang psikoterapis melihat alasan umum mengapa seseorang berselingkuh, berikut beberapa di antaranya.
1. Ketakutan karena hubungan telah berubah
Ini adalah situasi ketika salah satu atau kedua belah pihak sepakat untuk tidak lagi berdebat. Mereka akan sama-sama keras menghadapi perbedaan daripada menyelesaikannya. Karena mereka tidak bisa lagi berbagi, dan tidak lagi merasakan kedekatan sehingga mencari kehangatan di tempat lain. Seringkali, dalam kasus ini, pasangan yang berkhianat adalah mereka yang merasa tidak lagi dipedulikan. Tapi ketika kedua belah pihak menyadari peran mereka dalam menghindari konfrontasi, ada kemungkinan mereka bisa berusaha menyelamatkan hubungan. Sehingga dalam kasus ini prospek untuk pemulihan masih terbuka lebar.
2. Terlalu takut mengalah untuk pasangan
Beberapa orang takut membuka diri dan mengakui ketergantungan mereka. Sebaliknya, mereka lebih memilih untuk berdebat. Hal ini bisa menyebabkan pasangannya tak lagi mempedulikan sehingga memicu perselingkuhan. Bahkan kadang meningkat menjadi pengkhianatan yang lebih serius. Saat mereka datang ke konselor hubungan, biasanya hubungan sudah di ambang perpisahan. Jika kedua pasangan dapat belajar untuk melihat cara yang lebih baik untuk menyelesaikan masalah, hubungan masih bisa diperbaiki.
3. Tidak merasakan keintiman
Dalam hal ini, pasangan yang berselingkuh menemukan realitas hubungan, setelah masa-masa rumit yang dilewati, dan tahap baru yang ia jalani. Pasangan baru tampak jauh lebih mudah, sampai pasangan baru tersebut bisa benar-benar mengenal mereka dan kemudian siklus yang sama terulang lagi. Seseorang dengan tipe ini kadang melalui siklus seperti ini beberapa klai, sebelum menyadari bahwa melibatkan orang lain untuk masuk ke masalah mereka itu tidak benar.
4. Pecandu seks
Seorang pecandu seks akan selalu menganggap hubungan dengan pasangan aslinya penuh kekurangan. Berbeda dengan kecanduan lainnya, mereka yang kecanduan seks dapat terus berselingkuh tanpa henti kecuali ia siap mengubah diri. Orang seperti ini tetap membutuhkan pasangan tetap, untuk menghindari risiko yang dia dapatkan di luar, seperti bertanggungjawab atas kehamilan perempuan selingkuhannya. Prospek untuk pemulihan sangat kecil. Pecandu seks kecil kemungkinan berubah, sehingga untuk mengatasinya tergantung sepenuhnya pada toleransi dari pasangan.
5. The-exit affair
Tujuan dari perselingkuhan 'keluar' adalah mencoba untuk memaksa pasangan yang tidak berkhianat untuk mengakhiri hubungan mereka. Dalam hal ini, tujuan dari perselingkuhan adalah untuk mengatakan: "Ini telah berakhir" karena komunikasi yang terbuka dan jujur tidak lagi terjadi. Berselingkuh memang sering dilihat sebagai penyebab perpecahan, tapi dalam kasus ini, perselingkuham justru dilihat sebagai jalan keluar. Sehingga harapan untuk pemulihan bisa dikatakan hampir tidak ada. (timesofindia.com)
Berita Terkait
-
Niatnya Sih Cuma Dekat, Tapi Ini 3 Tanda Kamu Sebenarnya Sudah Selingkuh!
-
Belum Beres Soal Dugaan Selingkuh, 'Jule' Julia Prastini Diduga Tulis Klarifikasi dari Hasil ChatGPT
-
Catatan Dingin di Tengah Drama Panas: Jule Lebih Takut Hilang Kontrak?
-
Julia Prastini Minta Maaf Selingkuh, Netizen: Isinya Kok Malah Takut Kehilangan Endorse?
-
Pernyataan Lengkap 'Jule' Julia Prastini Soal Selingkuh, Minta Maaf ke Keluarga dan Brand
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
Terkini
-
Sosok Sarah Wanda Nainggolan yang Viral Gegara Karangan Bunga Pelakor Dokter Gatal,
-
5 Sunscreen Anti Aging Paling 'Sakti' untuk Cegah Penuaan Dini
-
Karier, Cinta, dan Cuan: 6 Shio yang Dipeluk Keberuntungan Hari Ini, 29 Oktober 2025
-
Ramalan Zodiak 29 Oktober 2025: Panduan Asmara, Karier, & Keuangan Anda
-
7 Rekomendasi Sunscreen Anessa untuk Kulit Berminyak, Tekstur Ringan Anti Lengket
-
10 Sunscreen Mengandung Antioksidan untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Lawan Kerutan
-
Ingin Makan Gorengan Tanpa Lipstik Hilang? Ini 5 Rekomendasi Lip Stain Terbaik Tahan Hingga 12 Jam
-
5 Shio Paling Beruntung dalam Cinta Hari Ini 29 Oktober 2025, Asmara Lagi Manis!
-
Pesta Rakyat dan Promosi UMKM Lokal, Meriah Bertabur Bintang
-
Bebas Bibir Gelap! Ini Rekomendasi 7 Lip Balm SPF yang Bikin Bibirmu Lebih Pink dan Lembap