Baduy Dalam Mulai Membuka Diri
Berdasarkan pengalaman kami yang pernah beberapa kali ke Baduy, kalau pagi atau siang hari biasanya kampung sepi, karena ditinggal warga untuk berladang. Paling hanya satu dua orang lelaki yang tinggal tugasnya untuk meronda keliling kampung.
Rupanya sedang panen durian! Lelaki dewasa dan anak-anak keluar masuk kampung memikul buah durian hasil panen mereka. “Masih ada 1200 pohon lagi belum di panen,” kata salah seorang dari mereka.
Durian dikumpulkan pada sebuah rumah, nantinya akan diangkut ke Ciboleger, desa terdekat untuk dijual ke pengepul durian. “Kalau beli di sini harganya Rp7000, tapi kalau diluar bisa Rp15.000,” terang Narja.
Lalu ia menjelaskan ongkos angkut ke Ciboleger. “Rp2000 per buah durian.”
Ada keramaian yang lain terlihat di kampung Cibeo. Nampak beberapa pemuda berkerumun di sebuah rumah yang letaknya tepat di paling depan kalau kita memasuki kampung. Rasa penasaran membuat kami melangkah ke rumah itu. Ternyata rumah tersebut berfungsi juga sebagai warung!
Nampaknya Baduy Dalam mulai membuka diri. Tapi nanti dulu, warung itu sebenarnya bukan warung permanen. Seorang pedagang dari kampung luar Baduy, Ahmadi, menggunakan rumah itu untuk dia menjajakan barang dagangannya. Yang dijualnya sembako.
Ia dibolehkan berdagang oleh Jaro atau kepala kampung Cibeo dengan syarat: boleh menginap hanya semalam! Hari selanjutnya ia harus keluar kampung. Barang dagangnya boleh ditinggal di rumah tersebut. Dua hari sekali dia harus bolak balik ke Cibeo untuk berjualan.
Walau ia hanya boleh menginap semalam, tapi secara defacto ia telah membuka warung di Cibeo. Ini adalah perkembangan terbaru Baduy Dalam. “Tidak sewa tempat, tapi kalau mau ngasih uang boleh tidak ngasih juga tidak apa-apa,” begitu penjelasan Narja. (Feri Latief)
Makin banyak warung ...
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
Terkini
-
8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
-
Jejak Erupsi Gunung Semeru Sejak 1818, Letusan Terbaru Tahan 178 Pendaki di Ranu Kumbolo
-
4 Zodiak Paling Beruntung Hari Ini 20 November 2025, Hoki Maksimal!
-
"Find Joy in the Slow": Filosofi Kopi Titik Koma yang Memikat di Panggung Internasional Bangkok
-
Macam-Macam Arti Warna dalam Mimpi Menurut Ahli, Mana yang Pernah Kamu Alami?
-
CPNS 2026 Kapan Dibuka? Ini Prediksi Jadwal, Alur Seleksi, dan Formasi untuk Lulusan SMA
-
Sejarah dan Makna Hari Anak Sedunia, Diperingati Setiap 20 November
-
'Meditasi Mata Air', Perempuan Wonosobo Tanam 1.000 Kopi untuk Kelestarian DAS Bodri
-
Kapan Hari Guru 2025? Ini Tanggal, Tema, dan Logo Resminya dari Kemendikdasmen
-
9 Rekomendasi Cushion untuk Kulit Sawo Matang, Hasil Flawless dan Tahan Lama