Suara.com - Sore itu, Dian Suci Rahmawati tampak sibuk mengaduk masakannya di atas kompor. Masih lengkap mengenakan celemek, seniman dan ilustrator yang akrab disapa Ultraman ini tengah membuat hidangan untuk para pengunjung Biennale Jogja 2019.
Kebetulan hari ini, Rabu (30/10/19), Dian mendapatkan kesempatan untuk mengisi Warung Solidaritas di Biennale Jogja 2019.
Ditemani kedua rekannya, Dian menawarkan menu Nasi Cumi, Jamu dan juga Kopi dengan harga bersahabat.
Di sela-sela dirinya beristirahat, kami sempat berbincang singkat dengan sosok Dian Suci Rahmawati mengenai karyanya yang terpilih untuk ikut dalam Biennale Jogja 2019 kali ini.
Dalam perhelatan Biennale Jogja 2019, Dian Suci Rahmawati mempersembahkan satu karya berjudul Apakah Tubuh : Sebuah Ladang di Dalam Rumah.
Dirinya mengaku sengaja membuat karya tersebut demi menyuarakan hak-hak atas buruh terselubung yang selama ini mungkin tidak kita sadari.
"Jadi sebenarnya banyak orang atau mungkin pemerintah yang belum menyadari adanya perburuhan terselubung ini," tutur Dian Suci Rahmawati ketika berbincang-bincang dengan Suara.com di Jogja National Museum (JNM), Rabu (30/10/19).
"Secara tidak langsung, rumah mereka tadi istilahnya menjadi pabrik mini, di mana barang produksi berantakan di mana-mana," imbuhnya.
Menurut Dian Suci Rahmawati, banyak sekali ibu rumah tangga termakan iming-iming perusahaan besar dengan membawa pekerjaan mereka sambil mengurus anak.
Baca Juga: Pukat Pikat Asia, Pojok untuk Bersantai di Biennale Jogja 2019
Dian Suci Rahmawati menambahkan, bahwa sebagian besar buruh terselubung tadi hak-nya jauh dari kata layak.
Di mana upah-nya terbilang kecil, belum lagi perusahaan atau pengusaha yang mempekerjakan mereka tak memberikan asuransi atau bahkan tunjangan.
Padahal, pekerja-pekerja tersebut bisa dibilang bekerja melebihi jam kerja karyawan atau bahkan buruh pabrik pada umumnya.
Lewat karyanya, ibu tiga anak ini ingin menyuarakan hak khususnya bagi ibu rumah tangga yang bekerja di dalam praktik buruh terselubung ini.
"Jadi inginnya dari karya ini, harapannya ke depan pekerja rumahan ini bisa menyuarakan hak-hak mereka seperti tunjangan dan lain sebagainya."
"Kalau ya, sampai ada pemerintah yang melihat atau pengusaha mungkin harusnya lebih memperhatikan hak-hak mereka, istilahnya diberikan upah layak lah," tutup Dian Suci Rahmawati.
Berita Terkait
-
3 Tipe Honda BeAT Bekas Paling Dicari Emak-emak, buat Antar-Jemput Anak dan ke Pasar
-
3 Mobil Bekas di Bawah Rp 100 Juta yang Ideal untuk Ibu Rumah Tangga
-
Pegiat Media Sosial Bandingkan Sri Mulyani dengan Ibu Rumah Tangga yang Tangguh
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Terbaik September 2025, Cocok untuk Kebutuhan Harian Ibu Rumah Tangga
-
Usai Habiskan Rp13 T Demi Bangun Bandara Dhoho Kediri, Kini Gudang Garam PHK Massal Buruh Pabriknya
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Suami Tasya Farasya Kerja Apa? Heboh Isu Cerai
-
5 Fakta Primus Yustisio Bongkar Borok LPDP: Beasiswa Hanya untuk Kalangan Tertentu?
-
Berapa Gaji PPPK Lulusan S1, Beneran Beda dengan Lulusan D3?
-
Bukan Hanya Paru-Paru Dunia: Indonesia Sumber Kepemimpinan Hijau Global
-
Kumpulan Prompt Gemini AI Edit Foto Bareng Pasangan, Obat Rindu untuk Pejuang LDR
-
Terpopuler: Gaji PMO Koperasi Merah Putih hingga Biaya Berobat di Mount Elizabeth
-
Hari Literasi Internasional: Gubernur Jakarta Ajak Anak-Anak Cinta Membaca Sejak Dini
-
Intip 13 Properti Eko Patrio di LHKPN yang Tembus Rp166 M, Pilih Ngontrak usai Rumah Dijarah
-
5 Artis Berobat di Mount Elizabeth Singapura, Ada yang Bayar Rp195 Juta per Malam!
-
Menteri Ekonomi Kreatif: Dukungan Swasta Vital untuk Industri Kreatif Indonesia Go Global!