Suara.com - Aturan menjaga jarak dan tidak berkerumun membuat manusia semakin tergantung pada teknologi di masa pandemi Covid-19. Mirisnya, fenomena ini juga membuat aksi kejahatan cyber semakin tinggi, termasuk aksi phising yang dialami UMKM.
Peneliti Center for Digital Society (CfDS) Universitas Gadjah Mada (UGM), Ir. Tony Seno Hartono, M.Ikom, mengungkap nyaris 200.000 serangan phising yang dialami UMKM.
"Menurut Kapersky, pada kuartal pertama 2020 di Indonesia, terdapat 192.591 serangan phising terhadap UMKM, naik dari 158.492 pada kuartal pertama 2019. Peretas mengirim email terkait informasi Covid-19 dalam upaya memanfaatkan potensi keingintahuan dan kepanikan," jelas Tony dalam acara #AmanBersamaGojek, Jumat (18/9/2020).
Phising adalah penipuan berkedok transfer perbankan, pembobolan data pengguna e-commerce, penipuan langganan layanan streaming berbayar dengan iming-iming gratis.
Agar tidak menjadi korban di masa mendatang, Tony mengingatkan untuk menggunakan device yang bersih dan selalu diupdate, tidak lupa menggunakan antimalware, antiphishing, dan menggunakan email yang sudah berbasis cloud antiphising.
"Sehingga phishing yang masuk ke perusahaan kita atau UMKM, bisa diblokir. Kita kalau gunakan aplikasi bagus, email yang kita terima itu bersih tidak ada phising," terangnya.
"Phising itu biasanya kalau kita masuk inbox email itu banyak sekali, seperti 'Selamat dapatkan hadiah ada di email', jika orang yang sudah gunakan aplikasi itu phishing sangat sedikit," lanjutnya.
Pertahanan selanjutnya social engineering yang normal, seperti tidak mudah percaya dan cek ricek kembali jika ada email yang aneh, mengejutkan dan tidak wajar, jangan mudah percaya, termakan kesedihan atau kesenangan yang bisa jadi itu penipuan.
"Cek dan ricek sumbernya, dilihat dulu apakah pengirimnya asli atau tidak," tutup Tony.
Baca Juga: Pemerintah Perlu Gencar Edukasi soal Penyaluran Kredit Dana PEN
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Dari Melepas Penat Hingga Pemberdayaan UMKM: Inilah Kekuatan Sentra Kuliner!
-
4 Rekomendasi Krim Malam untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Samarkan Kerutan
-
Apa Saja Bisnis Putri Tanjung? Rumah Tangganya Dikabarkan Retak
-
Apa Saja Larangan untuk Wanita selama Masa Iddah? Azizah Salsha Diduga Mau Liburan ke Jepang
-
Fesyen Lokal Lawan Gempuran Barang Murah Impor: Bisakah Bertahan?
-
Taqy Malik Anak Siapa? Ramai soal Kasus Bangun Masjid di Tanah Sengketa
-
Transformasi Platform E-Commerce, Belanja Fashion Bakal Lebih Cepat, Mudah, dan Personal
-
Jadwal MotoGP Mandalika 2025, Simak Kejutan dan Dramanya!
-
Link Nonton Live MotoGP Mandalika 2025
-
5 Fakta Menarik Lauterbrunnen Swiss yang Indah, Lokasi El Rumi Lamar Syifa Hadju