Suara.com - Pandemi Covid-19 telah membuat banyak orang di seluruh dunia kehilangan pekerjaan. Itu juga yang disampaikan oleh Chief Executive Officer Top Karir, Bayu Janitra Wirjoatmodjo.
Bayu mengatakan, tingkat pencari kerja selama pandemi Covid-19 terus meningkat terutama para pelamar yang baru saja terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).
"Selama pandemi memang telah terjadi lonjakan jumlah pencari kerja yang merupakan rata-rata anak muda," ujar Bayu dalam keterangannya secara virtual pada acara Top Business Talk #2: “Bangun Champion Team, Hadapi Resesi”, Jumat (16/10/2020).
Namun demikian, dia mengatakan ada spesifikasi perusahaan yang khusus dalam mencari dan menyaring tenaga kerja di musim pandemi. Dengan kondisi pandemi sekaligus resesi saat ini, banyak perusahaan terus dipaksa untuk beroperasi dengan kapasitas yang terbatas.
Sehingga ada kecenderungan perusahaan yang membutuhkan calon karyawan multitasking.
Bayu mencontohkan untuk pekerja dalam perusahaan jasa, pemilik usaha cenderung ingin memiliki satu karyawan yang memiliki tugas sebagai marketing di media sosial, kasir, pelayan, memasak, hingga memiliki keahlian dari sisi riset dan analisis.
“Kebutuhan semua telah berubah. Spesifikasi calon karyawan diperketat. Jadi perusahaan tentu tak mau merasa dirugikan dalam hal merekrut tenaga kerja selama pandemi berlangsung khususnya di Indonesia,” jelasnya.
Lebih lanjut, banyak UMKM yang justru ingin merekrut karyawan baru. Hanya saja UMKM lebih mencari karyawan yang memiliki tempat tinggal dekat dengan tempat kerja.
Untuk membantu UMKM, Bayu menerangkan mereka tengah diberikan pemasangan iklan lowongan kerja secara gratis. Namun, dengan syarat UMKM tersebut memiliki badan hukum.
Baca Juga: Pengusaha Tegaskan UU Cipta Kerja Justru Bisa Serap Pengangguran
"Kami berkomitmen saat pandemi ingin membantu pelaku UMKM untuk meningkatkan manajemen usaha dan penjualan dengan merekrut talenta muda berbakat secara lebih efektif dan efisien," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Di Balik "New Horizon": Kolaborasi Seni dan Material yang Memukau di Art Jakarta 2025
-
Urutan Skincare Malam untuk Usia 30-an, Lengkap dengan Rekomendasi Produk Terjangkau
-
6 Tren Kuliner Global Paling Panas di 2025: Plant-Based hingga Zero Waste
-
Aksi Bersih Pantai Bali: Dari Pungut Sampah hingga Edukasi Daur Ulang
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Terbaik untuk Plantar Fasciitis, Nyaman Bebas Nyeri
-
Tampil Glowing, 9 Rekomendasi Alat Pijat Wajah yang Teruji Ahli Kecantikan
-
5 Zodiak Paling Banyak Disukai Pria, Diam-Diam Punya Energi dan Aura yang Magnetis
-
Mimpi Malam Curi Perhatian! Hariyadin Buktikan Creator Lokal Bisa Tembus Industri Musik Global
-
4 Ciri-Ciri Sepatu New Balance Palsu, Jangan Sampai Pengen Stylish Malah Jadi Mimpi Buruk!
-
Arti We Should All Be Feminists, Pesan di Kaus Andika Kangen Band yang Gemparkan Synchronize Fest