Suara.com - Siapa yang hobi mendaki gunung? Kegiatan yang satu ini banyak sekali digemari oleh masyarakat. Biasanya kegiatan ini dilakukan bersama dengan teman-teman. Selain itu, pada perayaan hari-hari besar, biasanya terdapat kegiatan mendaki gunung, seperti pengibaran bendera merah putih di atas gunung, setiap 17 Agustus.
Hobi yang satu ini, rupanya memiliki banyak manfaat. Dengan mendaki gunung, tubuh akan terlatih menjadi lebih kuat. Tidak hanya bagi fisik tubuh tetapi juga pikiran. Di bawah ini terdapat beberapa manfaat naik gunung bagi kesehatan.
Manfaat fisik
1. Baik untuk kesehatan jantung
Mendaki sangat baik untuk kesehatan jantung. dengan mendaki gunung dapat meningkatkan detak jantung sehingga membantu menambah kebugaran dan daya tahan aerobik. Selain itu, dengan kebiasaan mendaki gunung akan membuat tubuh terbiasa dengan latihan fisik yang keras tanpa merasa lelah. Mendaki juga dikatakan dapat mengurangi hipertensi serta menurunkan kada rkolestrol jaha yang ada pada tubuh.
2. Baik untuk menjaga keseimbangan
Jalur yang ditempuh untuk mendaki tidaklah mudah. Dengan mendaki seseorang akan berlatih menjaga keseimbangan dalam dirinya. Mendaki juga berguna menstabilkan otot yang meningkatkan keseimbangan.
Selain itu, mendaki dapat membantu meningkatkan proprioception, yaitu kesadaran pikiran tentang posisi dan pergerakan tubuh dengan lingkungannya. Saat mendaki, otak akan memproses setiap batu dan akar dan mengukur apa yang diperlukan untuk mengatasi rintangan.
3. Membangun otot tubuh
Baca Juga: Dampak Versus Manfaat Tidur Siang, Apa Pengaruhnya Bagi Kesehatan?
Mendaki gunung membutuhkan otot karena medan yang dilewati berubah-ubah. Dengan mendaki otot akan bekerja lebih banyak. Hal ini akan membangun otot-otot pada tubuh. Otot-otot tersebut di antaranya lengan, punggung, paha, betis, pinggul, dan betis.
4. Meningkatkan kepadatan tulang
Aktivitas yang melibatkan tulang akan membantu meningkatkan kepadatan tulang dengan memperkuat jaringan di dalamnya. Selain itu, kepadatan tulang yang tinggi penting untuk mencegah patah tulang dan mengurangi risiko osteoporosis. Dampak fisik dari mendaki jalan yang curam lebih bermanfaat untuk membangun kepadatan tulang daripada berjalan di sepanjang jalan yang datar.
5. Membantu menurunkan berat badan
Mendaki gunung dapat membantu tubuh untuk membakar kalori. Jumlah kalori yang terbakar selama pendakian bergantung pada berat bada, jenis kelamin, dan banyaknya gerak yang dilakukan. Oleh karena itu, mendaki dapat menjadi pilihan utnuk orang-orang yang ingin menurunkan berat badan.
Manfaat mental
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Dokter Estetika Korea: Kulit Sehat Jadi Tren Baru Perawatan Kecantikan, Kenapa?
-
6 Rekomendasi Body Lotion dengan Anti-Aging untuk Mencegah Tanda Penuaan
-
Tantangan Komunikasi di 2026: Semua Bisa Viral, Tapi Tidak Semua Bisa Bermakna
-
6 Pilihan Sepatu Kanky Rp200 Ribuan untuk Menunjang Aktivitas Harian
-
Apa Perbedaan Body Lotion dan Body Serum? Ini 4 Rekomendasi Produknya
-
5 Sepatu Running Lokal Nyaman Setara Puma Ori, Harga Rp100 Ribuan Kualitas Juara
-
Extension Bulu Mata: Keindahan dengan Risiko, Apa yang Perlu Diketahui?
-
Rp30 Ribu Bisa Dapat Bedak SPF Apa? Cek 3 Pilihan Ramah Budget Ibu Rumah Tangga
-
Jamaah Bukan Sekadar Peserta, Mengapa Pendekatan Humanis Dibutuhkan Saat Umrah dan Haji?
-
Petualangan Malam Ini: Posisi Mana yang Sesuai dengan Mood Kalian?