Suara.com - Puasa Ramadhan menjadi momen tepat untuk belajar pengendalian diri. Bukan hanya lapar dan haus, tapi juga nafsu untuk belanja.
Apakah Anda termasuk kelompok pekerja yang menerima Tunjangan Hari Raya alias THR? Jika iya, ahli psikologi membagikan tips agar THR tidak hanya numpang lewat dan Anda terbebas dari perilaku konsumtif.
"Pertama, tetapkan goals atau apa tujuan kita mau mempertahankan hal positif saat Ramadan. Misalnya menerapkan kebiasaan tidak konsumtif," ungkap Lina Karlina, CEO SHINE Consulting, sebuah Lembaga konsultan psikologi dan manajemen, baru-baru ini.
Menerapkan kebiasaan untuk tidak konsumtif akan berdampak baik ketika di hari lebaran. Salah satunya adalah mengalihkan THR menjadi simpanan alias tabungan.
Ia mengatakan, perlu membuat perubahan seperti ceklis barang-barang yang diperlukan dan tidak diperlukan. Karena melakukan perubahan ini, akan menjadi pengingat diri untuk tidak konsumtif.
"Selanjutnya perlu membuat progres ceklis perilaku belanja. Jadi kalau kita berhasil melakukan salah satu perilaku tidak konsumtif, seperti berbelanja yang tidak perlu, itu bisa jadi pengingat bahwa kita menahannya," ungkap Lina.
Yang paling penting, menurutnya adalah melakukan sedikit demi sedikit, agar nantinya tidak kaget saat melakukan hal yang positif.
"Seperti, membiasakan diri melakukan hal positif itu susah ya. Makanya yang paling penting, lakukan sedikit demi sedikit. Dan jangan langsung memaksa perubahan secara berlebihan," jelas Lina.
Selain itu, ia juga memberikan tips ketika di hari lebaran nanti. Seperti menurunkan ego untuk saling meminta maaf dan memaafkan.
Baca Juga: Wanita Ini Ngeluh Diberi THR Mantan Suami Cuma Rp 1 Juta
"Memang nggak mudah ya. Makanya di momen lebaran ini cocok banget, supaya kita mau menurunkan ego untuk minta maaf, dan melapangkan dada untuk memaafkan," tutupnya.
Berita Terkait
-
Jerat Konsumtif di Balik Budaya Cashless, Solusi atau Masalah Baru?
-
Apakah PPPK Paruh Waktu Dapat Gaji 13 dan THR? Begini Aturan Resminya
-
Apakah PPPK Paruh Waktu Dapat THR dan Gaji ke-13? Ini Aturannya
-
Nabung Itu Wacana, Checkout Itu Realita: Melihat Masalah Nasional Gen Z
-
Self-care di Era Kapitalisme: Healing atau Konsumerisme Terselubung?
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
-
Dana Korupsi Rp13 T Dialokasikan untuk Beasiswa, Purbaya: Disalurkan Tahun Depan
-
Kebijakan Sri Mulyani Kandas di Tangan Purbaya: Pajak Pedagang Online Ditunda
Terkini
-
Berapa Biaya Masuk Ponpes Gontor? Kegiatan Santrinya Tuai Pujian di Tengah Huru-hara Trans7
-
Pose Mesra dengan Nikita Willy, Indra Priawan Santai Pakai Jam Tangan Rp9 M!
-
Siapa Pencetus Hari Santri? Ini Asal-usul dan Alasan Dipilih Tanggal 22 Oktober
-
Kenapa 22 Oktober Diperingati sebagai Hari Santri? Ini Sejarahnya
-
5 Night Cream untuk Menghilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
-
5 Sunscreen yang Gak Lengket di Wajah, Nyaman Dipakai saat Cuaca Panas
-
5 Zodiak Paling Genit: Punya Pesona Alami yang Memikat Hati, Awas Baper!
-
4 Daftar Zodiak yang Cocok dengan Leo, Siapa Juaranya?
-
7 Night Cream untuk Samarkan Flek Hitam, Harga Murah Mulai Rp20 Ribuan
-
Sering Pakai Batik seperti Menkeu Purbaya? Ini 5 Tips Merawatnya biar Awet dan Tetap Keren