Suara.com - Bagi kalian para cowok, pernah nggak sih dianggap cengeng jika menangis, hingga aturan busana harus bernuansa redup, karena pakai warna cerah hanya untuk perempuan.
Untuk mendobrak stigma negatif di atas, penting banget sebagai cowok punya konsep Positive Masculinity, yaitu maskulin positif yang bisa mengambarkan jati diri sesungguhnya.
Jika masih bingung, kamu bisa simak penjelasan Herjunot Ali agar jadi cowok berkonsep positive masculinity, berdasarkan siaran pers Tinder, Jumat (21/5/2021).
1. Cari tahu, 'siapa diri lo?'
Saran ini diberikan bagi cowok yang masih belum tahu keinginan, dan belum mengenali siapa diri dia sesungguhnya?
Menurut Junot, setiap orang harus bisa menjadi pribadi yang authentic, termasuk para cowok.
"It is a spiritual journey (pengalaman batin). Nggak bisa selesai dan langsung jadi. Lo harus bisa terima komen setiap orang sampai lo nggak peduli lagi,” kata Junot.
2. Cari tahu alasan tetap sendiri tanpa pasangan
Pertanyaan status asmara memang kerap membuat banyak orang 'gerah'. Tapi kata Junot agar menjawabnya tanpa emosional, maka pilihlah respon yang tepat seperti mampu menjelaskan alasan tetap single.
Baca Juga: Absurd! Wanita Ketemu Cinta Monyet Masa SMA, Cowok Idaman Sudah 'Berubah'
"Single itu pilihan, nggak ada salahnya kok. Yang penting happy dan nggak ngerepotin orang lain," tutur Junot.
3. Harus punya ekspektasi masa depan
Pembahasan cukup berat, tapi saat sudah mencari tahu hal ini. Bagi kalian para cowok, akan jauh lebih mudah menyusun rencana dan tahu cara bersikap, termasuk kepada perempuan yang dikenal.
Dalam hubungan asmara, kata Junot penting sekali agar tidak memberi harapan palsu kepada para perempuan, jika tidak ingin serius, langsung utarakanlah.
"Aku hanya mencari teman untuk menikmati secangkir kopi," ungkapnya. Yah, meskipun kata Junot ekspektasi bisa berubah dengan berjalannya waktu.
4. Harus realistis dalam hubungan
Junot sadar betul kecocokan karakter dan obrolan tidak bisa diketahui dalam waktu singkat. Jadi pemeran film 5 Centimeter itu mengatakan, cowok harus berpikir realistis dan perlahan mau mengenal orang baru termasuk perempuan secara perlahan.
Junot berpesan untuk segera tinggalkan situasi yang terasa toxic. “Pertama kali ketemu, pasti menarik. Tapi setiap orang punya rahasia dan saat perlahan-lahan mulai kelihatan, apakah lo sanggup?,” pungkas Junot.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Kenali Ciri-Ciri Adidas Samba KW, Jangan Tergiur Harga Bersahabat!
-
Keajaiban Musim Gugur Colorado: Petualangan Kereta Api yang Memukau Hati!
-
Decluttering Mission 2025, Astra Motor Yogyakarta Ajak Anak SMK 'Beresin' Lemari Jadi Cuan
-
Inovasi Dunia Skincare: Tren Riasan dan Fokus pada Perawatan Pria
-
8 Cara Jitu Bedakan Sepatu Vans Asli dan KW, Jangan Sampai Ketipu!
-
Zulhas Sebut Udang Terpapar Radioaktif Masih Aman Dikonsumsi, Padahal Ini Bahayanya...
-
Onitsuka Tiger Made in Indonesia Apakah Ori? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Tepuk Sakinah Wajib atau Tidak? Simak Penjelasan Pihak KUA
-
Apa Itu Cesium-137? Zat Radioaktif yang Ditemukan di Udang Cikande
-
Intip Jumlah Kekayaan Dedi Mulyadi, Dapat Peringatan dari Prabowo saat Akad Massal KPR