Suara.com - Siapa yang tidak suka menyatap sate? Ya, kuliner satu ini bisa ditemukan di berbagai daerah di Indonesia.
Namun khusus kawasan pecinan, sate babi merupakan menu yang lebih populer dibandingkan dengan sate kambing, sate domba, maupun sate ayam dan sate sapi.
Salah satu restoran sate babi yang terkenal adalah Sate Babi Madu PB. Dalam acara Festival Glodok Pancoran di area food market, Hublife, Jakarta Pusat, Sate Babi Madu PB menjadi gerai yang ramai dikunjungi.
Berdisi sejak tahun 1985, Sate Babi Madu PB kini dipegang oleh generasi kedua. Jenny, yang mewarisi Sate Babi Madu PB dari orangtuanya, mengungkap bahwa madu menggantikan kecap sebagai pemanis daging.
“Sekarang saya generasi kedua dari anaknya yang melanjutkan. Biasanya dari menu sate babi kebanyakan pake kecap kan, untuk rasa pemanisnya. Nah, kalau di sini kita pake madu,” ungkapnya saat ditemui Suara.com, Kamis (25/11/2021).
Jenny mengungkap restorannya juga menyedia menu sate lainnya, termasuk sate samcan. Namun sate babi madu menjadi menu favorit yang selalu dipesan oleh pengunjung.
“Jadi ini menu yang paling rekomen, dan juga paling best seller dari kita,” ungkapnya lebih lanjut.
Untuk kisaran harga, Anda bisa nikmati menu sate ini dengan harga Rp. 10.000 per tusuk. Dengan harga murah, Jenny berharap Sate Babi Madu PB ini bisa menarik minat masyarakat untuk menjelajahi kuliner Glodok, lewat acara Festival Pancoran ini.
“Harapan saya semoga semakin banyak masyarakat yang mengenal kuliner kami dan juga kuliner Glodok. Biasanya kan Glodok terkenal akan tradisional makanannya. Jadi, semoga anak muda yang berkunjung bisa mengenal kuliner yang ada di sini,” harapnya.
Baca Juga: 4 Makanan Khas Bali Nonhalal, Menu Babi Guling Lagi Hits Banget
Berita Terkait
-
Glodok Bangkit! Aktivitas Pecinan Kembali Ramai Usai Kericuhan Landa Jakarta
-
Mencekam saat Kerusuhan di Jakarta, Warga Glodok Takut Kejadian 98 Terulang
-
7 Makanan Khas Indonesia di Peringkat 50 Street Food Terbaik Dunia Versi TasteAtlas, Ingin Mencoba?
-
Novel Gongka: Pengalaman Masa Kecil di Lingkungan Pecinaan di Era 1980-an
-
Rahasia Kelezatan Pia Glodok: Warisan Kuliner Lintas Generasi
Terpopuler
- Kumpulan Prompt Siap Pakai untuk Membuat Miniatur AI Foto Keluarga hingga Diri Sendiri
- Terjawab Teka-teki Apakah Thijs Dallinga Punya Keturunan Indonesia
- Bakal Bersinar? Mees Hilgers Akan Dilatih Eks Barcelona, Bayern dan AC Milan
- Gerhana Bulan Langka 7 September 2025: Cara Lihat dan Jadwal Blood Moon Se-Indo dari WIB-WIT
- Geger Foto Menhut Raja Juli Main Domino Bareng Eks Tersangka Pembalakan Liar, Begini Klarifikasinya
Pilihan
-
Nomor 13 di Timnas Indonesia: Bisakah Mauro Zijlstra Ulangi Kejayaan Si Piton?
-
Dari 'Sepupu Raisa' Jadi Bintang Podcast: Kenalan Sama Duo Kocak Mario Caesar dan Niky Putra
-
CORE Indonesia: Sri Mulyani Disayang Pasar, Purbaya Punya PR Berat
-
Sri Mulyani Menteri Terbaik Dunia yang 'Dibuang' Prabowo
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
Terkini
-
Inovasi Kafe Ini Tawarkan Pengalaman Ngopi Premium Ala Gen Z
-
5 Parfum Aroma Teh yang Bikin Hati Adem: Serasa Meditasi Seharian
-
Apa Perbedaan Doa Iftitah Shalat Fardu dan Shalat Sunah? Ini Jawabannya
-
7 Cara Agar Rumah Bebas Nyamuk: Tips Praktis yang Ampuh dan Alami
-
6 Cara Agar Rumah Bebas Tikus: Tips Ampuh dan Mudah Dilakukan
-
5 Rekomendasi Sunscreen Terbaik untuk Kulit Kusam, Harga Terjangkau dari Rp19 Ribuan
-
Jejak Kontroversi Abdul Kadir Karding: Viral Main Domino, Kini Kena Reshuffle
-
Latar Belakang Pendidikan Purbaya Yudhi Sadewa: Bergelar Doktor Ilmu Ekonomi, Gantikan Sri Mulyani
-
Deretan Bisnis Ashanty, Kini Toko Kue Lu'miere Bangkit Lagi
-
Gurita Bisnis Narji Cagur dan Istri, Hidup Makmur Jadi Juragan Sawah