Suara.com - Bagi masyarakat negara liberal, pada bulan Juni diperingati sebagai Pride Month. Perayaan Pride Month ini merupakan kegiatan para aktivis LGBT dalam merayakan budaya serta menuntut hak-haknya.
Biasanya, pada perayaan ini, terdapat berbagai aktivitas mulai dari unjuk rasa, festival, teater, pertunjukkan, dan lain-lain. Selain itu, mereka biasanya juga membahas berbagai isu yang tengah beredar mengenai komunitasnya.
Di balik Pride Month ini sendiri rupanya terdapat beberapa fakta-fakta yang belum banyak diketahui. Melansir laman Mental Floss, berikut beberapa fakta mengenai Pride Month.
1. Gerakan sudah muncul sebelum pride month
Sebelum adanya Pride Month, gerakan LGBT rupanya sudah muncul pada 1924 oleh Henry Gerber, seorang imigran asal Jerman. Ia mendirikan komunitas yang menyuarakan hak-hak kaum homoseksual di Amerika.
2. Kerusuhan Stonewall bukan pemberontakan pertama kali
Sebelum adanya kerusuhan Stonewall yang dilakukan oleh kaum LGBT, rupanya hal serupa pernah terjadi juga. Kejadian tersebut terjadi di Cooper Do-Nuts, Los Angeles. kaum LGBT saat itu melempari petugas donat, kopi, hingga piring.
3. Pertama diadakan di Chicago
Untuk Pride Month sendiri pertama kali diadakan di Chicago pada 1970 sebagai hari ulang tahun peristiwa Stonewall. Namun, untuk perayaan yang besar dilakukan di New York City sehingga dinilai sebagai parade pertama kalinya.
Baca Juga: Ivan Gunawan Tegas Larang Cowok Pakai Baju Cewek: Aku Nggak Mau Jadi Pesta LGBT!
4. Sosok Brenda Howard
Saat Pride Month pertama kali di Chicago, wanita bernama Brenda Howard diberi gelar sebagai “Mother of Pride”. Brenda sendiri merupakan seorang biseksual yang aktif menyuarakan berbagai isu mengenai komunitas. Ia juga menjadi sosok yang membahas isu kesehatan akan penyakit HIV dan AIDS.
5. Masih jadi perdebatan
Di balik perayaan Pride Month, hingga kini masih menjadi perdebatan. Hal ini karena Pride Month membahas isu masalah kebebasan dan kesetaraan. Oleh sebab itu, komunitas merasa bingung apakah kebebasan atau kesetaraan yang menjadi fokus utama. Sebab adanya ini membuat masih seringnya terjadi perdebatan antar sesama komunitas.
6. Bendera
Pada Pride Month biasanya juga identik dengan bendera pelangi.Ternyata di balik warna pelangi pada komunitas itu, terdapat sejarah di baliknya. Bendera pelangi ini pertama kali muncul pada 1970-an saat pengawas kota San Francisco, Harvey Milk menugaskan Gilbert Baker untuk menggunakan bendera pelangi sebagai pengganti kain merah. Ternyata kain pelangi itu digunakan oleh para tentara Nazi yang gay.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Elegansi Waktu: Jam Tangan Perhiasan 2025 dengan Horologi Tinggi dan Seni
-
5 Pilihan Merek Bedak Padat yang Tahan Lama untuk Guru Usia 40 Tahun ke Atas
-
4 Jam dari Jakarta, Pesona Air Terjun Citambur Setinggi 100 Meter yang Bikin Terpana
-
5 Serum Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun, Kulit Jadi Kencang dan Awet Muda
-
4 Zodiak Paling Beruntung Besok 22 November 2025: Dompet Tebal, Asmara Anti Gagal
-
5 Contoh Amanat Pembina Upacara Hari Guru Nasional 2025, Sarat Makna dan Menggugah Jiwa
-
5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
-
7 Rekomendasi Parfum Wangi Ringan yang Fresh di Indomaret untuk Guru
-
5 Serum Vitamin C untuk Ibu Rumah Tangga, Bye-bye Kusam dan Tanda Penuaan Kulit
-
Lompatan Baru Wisata Jakarta: Destinasi Terintegrasi dari Pantai, Mangrove, hingga Outbound