Suara.com - Jagat Twitter sempat dikejutkan dengan video viral gadis SMP masturbasi menggunakan minyak telon. Pada video tersebut, ia dengan sengaja merekam tindakan tak senonoh itu.
Video ini kemudian membuat banyak warganet ngeri dengan aksi gadis remaja tersebut. Pasalnya, minyak telon bukanlah benda yang wajar dimasukkan ke dalam area intim.
Terlebih, bocah yang masih duduk di bangku SMP itu terbilang masih sangat muda untuk melakukan aktivitas seksual. Hal ini pun kemudian bisa menimbulkan kekhawatiran pada kalangan orang tua.
Lantas, apa yang harus dilakukan orang tua saat anak ketahuan masturbasi?
Mengutip dari Huffingtonpost, sebaiknya orang tua tak memarahi anak saat melihat mereka bermasturbasi.
"Jadi tolong, jika melihat anak Anda masturbasi, jangan langsung malu, atau marah. Ini adalah perkembangan perilaku yang normal," kata dokter anak, Dr Dina Kulik.
Menurut Dr Dina Kulik, anak-anak kecil tak memikirkan soal hubungan seks. Meski demikian, bukan berarti mereka tak mengetahui bahwa alat kelamin mereka sensitif dan terasa berbeda dibanding bagian tubuh lain.
"Masturbasi merupakan rangsangan terhadap alat kelamin oleh diri sendiri. Anak-anak, baik itu lelaki atau perempuan mulai melakukan masturbasi dengan sungguh-sungguh saat berusia 1-2 tahun. Itu normal," jelas Dr Dina Kulik.
Pasalnya, anak-anak melihat perbedaan antara laki-laki dan perempuan di sekitar usia 2 tahun. Dengan demikian, anak-anak mungkin mulai mengekplorasi tubuh mereka untuk memahami perbedaan anggota tubuh.
Baca Juga: Viral Video Anak SMP Masturbasi Pakai Botol Minyak Telon, Bisa Sebabkan Hilang Keperawanan?
Saat anak ketahuan bermasturbasi, orang tua biasanya khawatir akan 3 hal, seperti akibat pelecehan seksual, berpikir mereka adalah orang tua yang buruk, hingga menganggap anak mereka menjadi pribadi seksual terlalu dini.
"Untungnya, sebagian besar anak-anak yang melakukan masturbasi belum menyalahgunakannya. Apabila Anda memiliki firasat sesuatu yang buruk sedang terjadi, silakan berbicara dengan dokter
Selain itu, tentu menjelaskan pada anak bahwa area intim tak boleh dimasukkan benda-benda tak lazim seperti minyak telon, dan sebagainya. Pasalnya, benda tersebut dapat menyebabkan keputihan, iritasi, dan lainnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
5 Casio Klasik Paling Populer: Desain Timeless, Cocok buat Mahasiswa dengan Budget Terbatas
-
Jepang Punya Pilihan Kuliner Halal, Wisatawan Tak Perlu Ragu Lagi Cicipi Hidangan Autentik
-
5 Jam Tangan Original Murah Ada Fitur Alarm dan Water Resistant
-
7 Day Cream Mengandung Anti Aging untuk Usia 30-an, Cegah Penuaan Lebih Awal!
-
3 Sumber Kekayaan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
-
Kolaborasi Kunci Sukses: Bagaimana 'Co-Branding 5.0' Mendorong Kebangkitan Sektor Pariwisata RI
-
7 Sunscreen untuk Kulit Berminyak Sekaligus Samarkan Flek Hitam, Cocok buat Remaja hingga Usia 40-an
-
Juaranya Sunscreen, Tetap Azarine
-
Bukan Sekadar Menginap: Ini Cara Baru Hotel Jadi Pusat Gaya Hidup Urban Terintegrasi
-
7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Mawar: Tahan Lama, Wanginya Bikin Orang Terpikat