Suara.com - Syahrul Yasin Limpo atau SYL, mantan Menteri Pertanian (Mentan), disebut telah membeli lukisan seharga Rp200 juta dari seniman Sujiwo Tejo menggukan uang vendor Kementan. Selengkapnya, simak fakta lukisan Sujiwo Tejo harga Rp200 juta yang dibeli SYL pakai uang kementan.
Fakta tersebut diungkap oleh Kepala Sub Bagian Rumah Tangga Pimpinan Kementerian Pertanian, Raden Kiky Mulya Putra, saksi dalam sidang kasus korupsi dengan pengacara SYL, Senin (6/5/2024).
1. Harga Lukisan Rp200 Juta
Kiky menyebut, pembayaran lukisan karya Sujiwo Tejo itu bersumber dari pinjaman kepada vendor yang menggarap proyek di Kementerian Pertanian (Kementan). Awalnya, Kiky mengkonfirmasi pertanyaan dari jaksa penuntut umum (JPU) KPK jika lukisan tetsebut dibeli pada Agustus 2022 seharga Rp200 juta.
“Lukisan dari Pak Sujiwo Tejo,” ungkap Kiky dalam penjelasannya ke JPU di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, Senin.
2. Kementan Dipaksa Bayari Lukisan
Kemudian, Kiky menceritakan bahwa ia dipanggil oleh Zulkifli, selaku Plt. Kepala Biro Umum di Kementan. Dia mengatakan, Zulkifli meminta dirinya untuk segera menyelesaikan pembayaran lukisan senilai Rp200 juta.
Kendati saat itu Kiky tak memiliki uang sebanyak itu, ia tetap diminta untuk membayarkan pada hari itu juga.
3. Hutang vendor sebesar Rp130 Juta
Akhirnya, ia meminta seorang vendor di Kementan untuk memberikan pinjaman uang. Kiky mengaku mendapat pinjaman melalui transfer senilai Rp130 juta.
“Saya minta bantuan ke Pak Nasir [PT Indogus Bumi Suskes] vendor kementerian di Biro Umum. Pak Nasir itu transfer ke saya Rp130 juta, Rp70 juta ada uang kas, jadi totalnya Rp200 juta langsung saya transfer ke orangnya Sujiwo Tejo,” jelasnya.
4. Belum mengetahui wujud lukisan
Sampai saat ini, Kiky pun mengaku belum pernah melihat lukisan seharga ratusan juta itu seperti apa. Menurutnya, karya seni tersebut tidak dipajang di lingkungan Kementan.
"Yang saya denger itu di Kantor Nasdem katanya Pak, cuma saya nggak paham itu Pak," terang Kiky.
Dalam sidang kali ini, ada empat orang saksi yang dihadirkan tim jaksa yaitu Kepala Sub Bagian Rumah Tangga Pimpinan Kementan Raden Kiky Mulya Putra; Sub Koordinator Pemeliharaan Biro Umum; Admin Keuangan Sub Koordinator Rumah Tangga Pimpinan Kementan Aris Andrianto dan Pengadaan Kementan Ignatius Agus Hendarto dan Koordinator Kearsipan dan Tata Usaha Biro Umum Kementan Rezki Yudistira Saleh.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
Terkini
-
5 Ide Kado Hari Guru Nasional 2025, Sederhana tapi Berkesan
-
5 Cushion yang Bagus untuk Usia 40-an, Garis Halus dan Flek Hitam Tersamarkan
-
5 Cushion dengan SPF 50 untuk Aktivitas Outdoor, Lindungi dari Sinar UV
-
Program Penanaman 1.000 Pohon Gaharu Dorong Ekosistem Industri Berbasis Keberlanjutan
-
7 Rekomendasi Serum Retinol untuk Usia 50 Tahun, Samarkan Tanda Penuaan
-
7 Sunscreen untuk Flek Hitam Usia 70 Tahun ke Atas, Rawat Kulit Tipis
-
Bukan Hanya Tren: Indonesia Pimpin Gerakan 'Slow Fashion' Global di BRICS+ Fashion Summit Moskow
-
5 Rekomendasi Body Lotion Mengandung AHA dan BHA untuk Memutihkan Kulit
-
5 Rekomendasi Lipstik Matte untuk Bibir Kering Usia 40 Tahun ke Atas
-
Dari Wellness hingga Kuliner Viral: Panduan Lengkap Menikmati Kemeriahan di Bulan November