Mahkamah Agung (MA) baru-baru ini mengabulkan gugatan dari Partai Garuda terkait dengan batas usia kepala daerah baik calon gubernur ataupun wakil gubernur melalui putusan yang diterbitkan dengan Nomor 23 P/HUM/2024 yang disahkan pada 29 Mei 2024 kemarins
Dari adanya putusan tersebut, saat ini calon kepala daerah tidak harus berusia 30 tahun agar bisa mencalonkan diri dalam Pilkada.
Setidaknya, ada 3 hakim agung yang mengadili kasus ini, diantaranya yaitu Yulius sebagai Ketua Majelis yang beranggotakan Cerah Bangun dan Yodi Martono Wahyunadi.
Lantas, seperti apakah profil 3 hakim MA yang dikabulkan gugatan syarat usia calon kepala daerah? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Profil Hakim Agung Yulius
Hakim Agung Yulius diketahui lahir di Bukittinggi pada 17 Juli 1958. Yulius mengawali karir kehakimannya sejak tahun 1984 sebagai calon hakim di Pengadilan Negeri (PN) Padang sebelum pindah ke PN Blangkejeren Aceh Tenggara.
Pada tahun 1989 sampai 1992, ia merangkap jabatan sebagai hakim pengadilan agama di Balai Asahan.
Tak hanya itu, Yulius juga melanjutkan karirnya sebagai hakim Tata Usaha Negara di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Manado sampai tahun 1996.
Ia kemudian dipindah tugaskan ke PTUN Jakarta sampai tahun 2001, dimana pada awal tahun 2001 merupakan awal mula Yulius didapuk sebagai pimpinan pengadilan.
Baca Juga: PKS Sambut Baik Putusan MA Hapus Aturan Batas Usia Calon Kepala Daerah: Bagus, Sehat Bagi Demokrasi
Ia pertama kalinya ditugaskan sebagai Ketua Pengadilan di PTUN Semarang pada tahun 2001 - 2003. Kemudian ia kembali ditugaskan sebagai PTUN Pekanbaru selama 2 tahun.
Lalu di tahun 2006 - 2010, Yulius mengawali karir sebagai Hakim Tinggi di PTUN Jakarta.
Jabatan tersebut menjadi batu loncatan Yulius di kehakiman. Di tahun 2010, ia berhasil lolos dan dilantik menjadi Hakim Agung sampai saat ini.
Profil Hakim Agung Cerah Bangun
Hakim Agung kelahiran 13 Juli 1971 ini sebelumnya menduduki jabatan sebagai Direktur Keberatan Banding dan Peraturan Direktorat Jenderal Bea Fukai atau DJBC di Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Sebelum itu, ia bersekolah di Sekolah Tinggi Akuntansi Negara pada tahun 1994. Kemudian ia melanjutkan pendidikan S3-nya di Universitas Indonesia sampai tahun 2018.
Berita Terkait
-
Soal Putusan MA Terkait Batas Usia Kepala Daerah, Aria Bima Enggan Buru-buru Anggap Demi Kepentingan Kaesang
-
Ramai Putusan MA Soal Batas Usia Kepala Daerah, Adi Prayitno Sentil Siapa Anak Muda Spesial?
-
De Javu Putusan MA dan MK Soal Usia Calon Pejabat: Kembali Muluskan Langkah Anak Jokowi
-
Respons Jokowi Soal Aturan Batas Usia Calon Kepala Daerah: Tanya Ke MA Atau Yang Gugat
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
40 Ucapan Selamat Natal Sopan untuk Atasan, Profesional dan Tulus Menyentuh Hati
-
Makan Anggur di Bawah Meja Saat Tahun Baru, Ritual Sejak 1882 Dipercaya Mengundang Jodoh
-
5 Sepatu Flat Shoes Wanita Branded Murah, Kualitas Premium Harga Kaki Lima
-
10 Rekomendasi Kado Natal dan Tahun Baru yang Paling Berkesan
-
Belanja Penuh Kejutan, Mystery Box Ala Gopang Kini Lagi Hits di Indonesia
-
7 Cara Mengurangi Waktu Bermain Media Sosial Tanpa Terasa Menyiksa
-
Jajan KFC Kini Makin Mudah Pakai Paylater, Cek Caranya Biar Dapat Promo!
-
Cara Menghitung Pace Lari dan Contoh, Kamu Sudah Race atau Masih Easy Pace?
-
Mengenal Dry Brushing: Tren Kecantikan yang Mengubah Kulit Anda!
-
Dokter Estetika Korea: Kulit Sehat Jadi Tren Baru Perawatan Kecantikan, Kenapa?