Suara.com - Apa itu PMO? PMO merupakan singkatan p*rn, mastu***** dan org***. PMO berarti aktivitas menyenangkan diri sendiri secara sek**** sambil menonton film dewasa hingga mencapai kepuasan.
Bagi laki-laki ataupun perempuan, melakukan PMO hingga sampai tahap kecanduan akan menimbulkan efek berbahaya bahkan bisa terkena masalah mental.
Merujuk pada sejumlah sumber, aktivitas berlebih PMO sangat mempengaruhi kesehatan mental. Bahkan bisa mengganggu hubungan interperseonal seseorang.
Tak hanya itu, kecanduan menonton film dewasa untuk mencapai kepuasan juga berdampak berbahaya. Efeknya seseorang bisa mengubah persepsinya terhadap seksualitas hingga masalah disfungsi seksual.
Dampak Buruk PMO
Masalah serius dan negatif akan dialami seseorang saat ia sudah berada di tahap kecanduan PMO.
Penelitian berjudul Neuroscience of internet por**graphy addiction: a review and update yang terbit pada Behavioral Sciences, mengurai kecanduan film dewasa membuat jalur otak seseorang terganggu hingga berpengaruh pada neurotransmitter yang disebut dopamin, yang berperan dalam kesenangan dan hasrat.
Berikut dampak buruk PMO
Moral dan mental terganggu
Baca Juga: Dilakukan Natasha Rizky agar Stres Teralihkan, Ini Manfaat Lari untuk Kesehatan Mental
Seseorang yang mengalami kecanduan PMO akan mengalami masalah pada moralnya. Menonton film dewasa secara terus menerus untuk mencapai kepuasaan bisa membuat moral seseorang terganggu.
Selain itu, PMO membuat seseorang mengalami rasa bersalah, kecemasan, atau bahkan depresi.
Keintiman pasangan terganggu
PMO juga menjadi salah satu penyebab hubungan antar suami istri bisa terganggu.
Studi berjudul Sexual media use and relational satisfaction in heterosexual couples yang terbit pada Wiley Online Library mengungkap mereka yang kecanduan PMO akan memilih menarik diri dari hubungan emosional dengan pasangan.
Penurunan kepuasaan saat berhubungan
Berita Terkait
-
Dilakukan Natasha Rizky agar Stres Teralihkan, Ini Manfaat Lari untuk Kesehatan Mental
-
Communiverse: Misi Kelas Semesta Membangun Komunikasi Efektif di Organisasi
-
Pria di Pati Hajar Polisi yang Ancam bakal Bubarkan Orkes Dangdut Viral: Tes Mental
-
Lawan Rasa Insecure, Ini 4 Rekomendasi Buku untuk Hadapi Hidup yang Berat
-
Fuji Muak Dihujat Netizen, Padahal Dampak Komentar Buruk Bisa Kejiwaan Terganggu Loh
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Dari Hobi Jadi Profesi: Cara Wonder Voice of Indonesia Cetak Talenta Voice Over Profesional
-
Catat, Ini 7 Titik Tubuh yang Perlu Disemprot Parfum agar Wangi Seharian
-
Specs Coanda vs Ortuseight Hyperblast 2.0, Duel Sepatu Lari Lokal Rekomendasi Dokter Tirta
-
Kalender Jawa 28 Oktober 2025 Selasa Pon: Mengungkap Sifat dan Peruntungan Weton Lainnya
-
5 Cushion Minim Oksidasi dan Cocok untuk Kulit Berminyak, Bye-Bye Wajah Kusam!
-
Bikin Negara Minta Maaf, Siapa MC Radio Televisyen Malaysia yang Salah sebut Prabowo jadi Jokowi?
-
Pendidikan Humaniora Digital: Menjaga Keseimbangan Teknologi dan Nilai Kemanusiaan di Era Modern
-
7 Matcha Powder Terbaik untuk Bikin Latte di Rumah: Rasa Lezat, Lebih Hemat
-
Terinspirasi dari Ruang Ganti Atlet Tenis, Lacoste Ubah Runway Jadi Panggung Atletik yang Elegan
-
Biodata dan Agama Rinaldi Nurpratama, Kakak Raisa Punya Karier Mentereng