Suara.com - Nama Airin Rachmi Diany menjadi sorotan publik, karena ia maju sebagai calon Gubernur Banten diusung PDI Perjuangan, padahal dirinya bernaung di Partai Golkar. Tak hanya dirinya, namun juga keluarganya, termasuk putranya, Tubagus Ghifari Al Chusaeri Wardana ikut disorot.
Tubagus Ghifari Al Chusaeri Wardana diketahui memiliki latar belakang mentereng. Seperti apakah sosok putra Airin Rachmi Diany itu? Berikut ulasannya.
Tak banyak informasi yang bisa digali di dunia maya mengenai latar belakang Tabagus Ghifari Al Chusaeri Wardana.
Namun sekelumit informasi mengenai Ghifari terdapat di akun LinkedIn-nya. Dalam akun itu disebutkan kalau putra sulung Airin itu telah menempuh pendidikan di universitas dalam dan luar negeri.
Jenjang pendidikan S1 Ghifari ditempuh di Institut Teknologi Bandung (ITB) jurusan Teknik Sipil. Ghifari juga meneruskan pendidikannya ke jenjang S2, yakni di New York University (NYU) Amerika Serikat.
Disana Ghifari lulus dari NYU pada Mei 2023 lalu, setelah fokus pada Pendidikan Master di Jurusan Urban Planning atau MUP.
Selain itu, Ghifari juga menempuh pendidikan S2 di Columbia Business School dengan konsentrasi program Master of Business Administration.
Gemar berorganisasi
Selama menempuh pendidikan tinggi, kakak Ratu Ghefira Marhamah Wardana itu terbilang aktif dalam berorganisasi.
Baca Juga: Resmi Diusung Golkar, Airin Rachmi Diany Tifosi Gli Azzurri
Ia pernah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Persatuan atau Perhimpunan Mahasiswa Indonesia di Amerika Serikat (AS), periode 2022-2023.
Ketika berkuliah di ITB, Ghifari aktif di organisasi mahasiswa ITB dan pernah, menjabat sebagai Chairman Of Planning and Policy Commission di Kongres KM ITB.
Selain itu Ghifari juga pernah duduk sebagai senator di Himpunan Mahasiswa Sipil Institute Teknologi Bandung.
Jejak karier Tubagus Ghifari Al Chusaeri Wardana
Meski putra dari salah satu politikus senior di Banten, nampaknya Ghifari tidak mengikuji jejek ibunya, Airin Rachmi Diany.
Masih menurut akun LinkedIn-nya, Ghifari justru banyak berkipran sebagai professional di sejumlah perusahaan. Ia mengawali kariernya di PT Waskita Beton Precast pada Mei 2018 hingga Juni 2018 lewat posisi magang.
Dan masih di grup perusahaan yang sama, yakni PT Waskita Karya (Persero), Ghifari juga pernah melewati masa-masa magang pada Juni 2019 hingga Juli 2019.
Ghifari juga pernah magang sebagai analis investasi di sejumlah lembaga dan perusahaan bergengsi, diantaranya Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penenaman Modal (BKPM), periode Juni 2020 hingga September 2021.
Lalu di Indonesia Investment Promotion Center (IIPC) New York, Amerika Serikat pada Mei 2022 hingga September 2022 dan terakhir di Gakara Group pada Agusnus 2021.
Namun ketika menjalani program magang itu, Ghifari ternyata juga menjalani pekerjaan paruh waktu di PT Generasi Cipta Mandiri sebagai Asset Manager, sejak 2018 hingga kini.
Kontributor : Damayanti Kahyangan
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Parfum Gak Sekadar Wangi: Ini Cara Anak Muda Ekspresikan Diri Lewat Aroma
-
Bangkitkan Semangat Kerja dengan Aroma Kopi: 5 Parfum Menyegarkan untuk Kantor
-
Pertanda Baik atau Buruk? Ini Macam-Macam Arti Mimpi Resign dari Kerjaan
-
5 Rekomendasi Parfum Pria Tahan Lama untuk Nge-Gym: Tetap Segar Sepanjang Sesi!
-
Kenapa Sepatu Baru Tidak Dianjurkan untuk Lomba Lari? Ini Penjelasan Dokter
-
Mengenal Apa Itu Femisida, Istilah yang Ramai Dibahas di Tengah Kasus Mutilasi Pacet
-
Sherly Tjoanda Partai Apa? Gubernur Berharta Rp709 M Viral Ogah 'Jualan Jabatan dan Proyek'
-
Dilarang Lomba Lari Pakai Sepatu Baru, Ini Penjelasan Dokter!
-
Cari Bedak Padat yang Makin Berkeringat Makin Glowing? Ini 7 Pilihan Terbaik Mulai Rp20 Ribuan
-
Nilainya Tembus Rp20 Juta per Bulan, Apa Fungsi Tunjangan Komunikasi DPR?