Suara.com - Candaan Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah ke salah satu penjual es teh tengah menjadi perbincangan panas di media sosial. Hebohnya bahasan ini sampai membuat gelar "Gus" yang disandang Miftah Maulana disorot.
Sebagai informasi, Miftah Maulana menuai atensi sebab dianggap merendahkan penjual es teh di acara pengajiannya di Magelang, Jawa Tengah pada 20 November lalu. Kala itu ia sampai mengucapkan kata yang dinilai kasar.
"Es tehmu masih banyak enggak? Masih? Ya sana dijual go***k," tutur Gus Miftah dalam bahasa Jawa dan Indonesia, seperti dilansir dari video yang diunggah ulang oleh akun Instagram wkwkmedsos pada Selasa (3/12/2024).
Pihak Miftah Maulana menyebut sang pendakwah hanya guyon saat melontarkan kalimat tersebut kepada penjual es teh. Sikap itu pun dinilai sebagai ciri khas Miftah Maulana dalam berkomunikasi dengan jemaahnya.
"Terkait video Gus Miftah dengan pedagang bakul es di Magelang, saya kebetulan ada di samping beliau saat itu. Itu spontan, bagian dari komunikasi Gus Miftah dengan jemaahnya, guyonan biasa," jelas Gus Yusuf Chudhory selaku pengasuh Pondok Pesantren API Tegalrejo Magelang, saat dihubungi awak media.
"Gus Miftah sering borong dagangan jamaah, melarisi jajan mereka. Jadi tolong jangan dipotong videonya. Kalau bisa, datang langsung ke majelisnya agar paham cara beliau berinteraksi," imbuh Gus Yusuf.
Gara-gara kontroversi ini, nama Miftah Maulana sampai masuk ke trending topik media sosial X. Berbagai tanggapan pun diberikan oleh netizen, salah satunya soal gelar "Gus" yang disandang Gus Miftah.
"Gus itu gelar apa sih sebenernya? Kalo lebih deket ke budaya, mending gak usah bawa-bawa agama. Enggak representif soalnya. Tapi kalo emang lekat sama agama, ayoklah kita pilih-pilih lagi ngasihnya," tulis akun X bizarr3_hudzaif.
Lalu, Seperti Apa Asal Usul Gelar 'Gus'?
Menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia), Gus diartikan sebagai panggilan untuk ulama, kyai, dan orang yang dihormati. Tak hanya keturunan kyai, gelar Gus biasanya juga diberikan kepada santri-santri yang dinilai memiliki ilmu serta pemahaman agama Islam lebih baik. Informasi ini sesuai dengan keterangan yang dituliskan dalam laman pesantrengodigital.id.
Panggilan "Gus" juga dipakai sebagai panggilan orang tua kepada anak laki-lakinya di beberapa daerah sebagai singkatan dari "Den Bagus" atau "Raden Bagus". Pasalnya, panggilan ini diriwayatkan lebih dulu dipakai bagi anak-anak keturunan raja di kalangan keraton Jawa.
Baru ketika di tanah Jawa mulai berkembang pesantren, julukan "Gus" mulai dipakai para pemimpin pondok, khususnya di kultur Nahdatul Ulama (NU). Perlahan panggilan Gus pun berkembang menjadi gelar yang diberikan untuk anak kyai hingga santri dengan ilmu dan pemahaman agama yang lebih.
Demikian ulasan singkat tentang asal usul panggilan Gus seperti yang disandang oleh Miftah Maulana.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
7 Pilihan Sabun Muka Terbaik untuk Flek Hitam di Apotek, Harga Mulai Rp10 Ribuan Aja
-
55 Kartu Ucapan Natal 2025 dengan Desain Terbaru, Download Gratis Siap Diedit!
-
7 Sepatu Jalan Lokal Kembaran New Balance Ori, Harga Murah Kualitas Tak Perlu Diragukan
-
5 Alternatif Tempat Wisata Bali Viral selain Taman Wisata Luih, Hidden Gem yang Eksotik!
-
8 Manfaat Bangun Pagi untuk Kesehatan Mental, Produktivitas, dan Fokus Harian
-
7 Sepatu Running Lokal Rasa Premium dengan Max Cushion: Bantalan Nyaman, Lari Jadi Ringan
-
Toba Pulp Lestari Punya Siapa? Disorot Buntut Bencana Banjir dan Longsor Sumatera
-
Urutan Basic Skincare Pagi Menurut Dokter Tompi, Cuma Butuh 3 Langkah
-
6 Shio Paling Beruntung pada 19 Desember 2025, Rezeki Mengalir Deras
-
Bagaimana Awal Mula Ijazah Jokowi Dituduh Palsu?