Suara.com - Hari Valentine yang jatuh setiap tanggal 14 Februari sangat dinanti-nantikan oleh banyak orang, terutama kalangan remaja. Dari sekian banyaknya orang yang merayakan Valentine, tak sedikit pula yang masih bertanya-tahya Valentine untuk agama apa?
Dikenal pula sebagai Hari Kasih Sayang, hari Valentine menjadi momen di mana orang-orang, terutama pasangan, saling mengungkapkan kasih sayang dan cinta mereka. Biasanya, ungkapan itu juga dilengkapi dengan memberi berbagai macam hadiah. Seperti cokelat, bunga, boneka, perhiasan, dan lain sebagainya.
Sebelum membahas lebih jauh mengenai Valentine untuk agama apa, ternyata ada kisah tragis di balik perayaannya. Untuk itu mari simak sejarah singkat Valentine berikut ini.
Sejarah Valentine
Sejarah Valentine yang paling terkenal adalah, kisah yang datang dari seorang pendeta dari Roma bernama Valentine, yang memiliki akhir yang tragis.
Legenda satu ini mengisahkan Valentine yang dipukuli dan berakhir dipancung tepat pada tanggal 14 Februari 278 Masehi. Hal ini dilakukan sebagai bentuk hukuman karena pendeta Valentine dianggap menentang kebijakan dari Kaisar bernama Claudius II.
Menurut sejarahnya, Claudius II yang dikenal kejam membuat Roma terlibat dalam beberapa pertempuran berdarah. Hal ini dilakukan agar Roma menang dalam peperangan. Suatu ketika, sang Kaisar pun menunjukkan bahwa ia memiliki pasukan tentara yang kuat.
Pada kenyataannya, hal itu sulit untuk diwujudkan. Lantaran menurut Kaisar bala tentaranya tidak mau pergi ke medan perang karena telah terikat pada istri atau kekasih mereka. Sebagai solusinya, Claudius II melarang pernikahan serta pertunangan di Roma dan memerintahkan para pemuda mengikuti latihan militer.
Namun pendeta Valentine nekat menentang kebijakan itu, ia secara diam-diam masih menikahkan pasangan muda. Suatu ketika tindakan itu ketahuan dan hingga akhirnya pendeta Valentine ditahan dan dihukum, lalu dijatuhi hukuman mati. Tewasnya Valentine kemudian jadi sebuah tanda peringatan atau perayaan yang dilakukan setiap tanggal 14 Februari.
Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk penghormatan untuk Saint Valentine. Hingga perayaan Valentine ini lantas menjadi tradisi bagi kaum Nasrani dan gereja sejak itu.
Baca Juga: Bikin Baper! Ucapan Valentine Aesthetic yang Menyentuh Hati
Valentine untuk Agama Apa?
Berdasarkan sejarahnya, dapat disimpulkan bahwa Valentine atau hari kasih sayang yang diperingati setiap tanggal 14 Februari itu sebagai tradisi yang sakral bagi agama Kristen.
Meski demikian, saat ini momen itu juga dirayakan di hampir semua negara tak terkecuali di negera Islam seperti Indonesia. Ironisnya banyak generasi muslim milenial yang terjangkit virus perayaan Valentine day ini.
Padahal menurut ajaran Islam, Hari Valentine dianggap haram. Bahkan orang-orang Islam yang ikut-ikutan merayakannya dianggap berdosa karena perayaan ini bisa membawa kemusrikan.
Lebih parahnya lagi, mereka yang sudah tahu hukumnya namun tetap merayakan Valentine dianggap mengakui Yesus sebagai Tuhan.
Terkait hukum merayakan Valentine bagi muslim, Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengeluarkan fatwa yang dengan jelas menegaskan keharamannya. Fatwa tersebut tercantum dalam Fatwa MUI Nomor 3 Tahun 2017, yang menjelaskan jika umat muslim dilarang merayakan Hari Valentine. Berikut adalah alasan dasarnya:
Berita Terkait
-
Bikin Baper! Ucapan Valentine Aesthetic yang Menyentuh Hati
-
Lagi Jomblo? Ini 6 Cara Seru Merayakan Valentine tanpa Pasangan
-
Kenapa Valentine Dirayakan? Ternyata Begini Asal-usul Hari Kasih Sayang
-
8 Ide Kencan Romantis di Bali untuk Valentine 2025, Kamu Pilih yang Mana?
-
Fakta Unik Hari Valentine: Kenapa Dirayakan Setiap Tanggal 14 Februari?
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
DRW Skincare Rayakan Satu Dekade dengan Hadirkan DRW Prime dan Komitmen Kebermanfaatan
-
Anti Boros, 5 Rekomendasi Cushion dengan Kemasan Refill Murah untuk Si Budget Terbatas
-
5 Rangkaian Skincare Murah untuk Remaja, dari Sabun Cuci Muka sampai Sunscreen
-
5 Contoh Doa Hari Guru Nasional 2025 untuk Upacara di Sekolah
-
7 Rekomendasi Lipstik Warna Soft untuk Guru, Tidak Mencolok di Sekolah
-
7 Fakta Menarik Fatima Bosch, Pemenang Miss Universe 2025 Asal Meksiko
-
5 Ucapan Hari Guru Islami yang Menyentuh Hati, Lengkap dengan Doanya
-
13 Tahun Pencarian, Peneliti Menangis Tersedu-sedu Menemukan Bunga Rafflesia Mekar di Hutan Sumatra
-
5 Sepatu Senam Murah untuk Ibu Rumah Tangga, Nyaman dan Stylish
-
15 Poster Hari Guru yang Bisa Diunduh Gratis, untuk Story Instagram dan WhatsApp