Suara.com - Ramadan adalah bulan yang penuh keberkahan, ampunan, dan rahmat bagi umat Islam. Setiap harinya di bulan ini memiliki keistimewaan tersendiri, terutama pada 10 hari pertama dan 10 hari terakhir. Dalam Islam, bulan Ramadan dibagi menjadi tiga bagian: 10 hari pertama sebagai fase rahmat (kasih sayang Allah), 10 hari kedua sebagai fase maghfirah (ampunan), dan 10 hari terakhir sebagai fase pembebasan dari api neraka.
Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah dan amal kebaikan sepanjang bulan ini.
Keutamaan 10 Hari Pertama Ramadan
Bulan Penuh RahmatSepuluh hari pertama Ramadan merupakan fase rahmat, di mana Allah SWT membuka pintu rahmat-Nya bagi hamba-Nya yang beribadah dengan sungguh-sungguh. Rahmat ini mencakup kemudahan dalam beribadah, kelapangan hati, serta keberkahan dalam segala aspek kehidupan. Oleh sebab itu, umat Islam dianjurkan untuk meningkatkan ibadah dan memperbanyak amal kebajikan.
Tadarus Membukakan Pintu PahalaMembaca dan memahami Al-Qur'an di bulan Ramadan, khususnya di 10 hari pertama, menjadi salah satu amalan yang sangat dianjurkan. Tadarus Al-Qur'an tidak hanya menambah pahala, tetapi juga membuka hati dan pikiran terhadap petunjuk Allah SWT. Selain itu, setiap huruf yang dibaca dari Al-Qur'an akan mendapat pahala berlipat ganda selama bulan Ramadan.
Waktu yang Tepat untuk BerdoaDoa yang dipanjatkan selama 10 hari pertama memiliki peluang besar untuk dikabulkan oleh Allah SWT. Terutama saat sahur dan menjelang berbuka, waktu-waktu tersebut menjadi saat terbaik untuk bermunajat kepada Allah dan memohon keberkahan.
Mendapat Petunjuk dari Allah SWTRamadan adalah bulan diturunkannya petunjuk bagi umat manusia. Barang siapa yang memperbanyak ibadah di awal Ramadan, ia akan lebih mudah mendapatkan hidayah dan petunjuk dari Allah dalam menjalani kehidupannya.
Bulan SedekahRasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk memperbanyak sedekah, khususnya di bulan Ramadan. Bersedekah di 10 hari pertama bisa menjadi ladang pahala yang luar biasa. Pahala memberi makan orang berpuasa, misalnya, akan mendapatkan balasan dari Allah SWT dengan minum dari telaga Rasulullah di akhirat kelak.
Dijauhkan dari Godaan SetanPada bulan Ramadan, setan-setan dibelenggu sehingga godaan mereka terhadap manusia berkurang. Ini menjadi kesempatan bagi umat Islam untuk lebih fokus dalam meningkatkan keimanan dan ketakwaan.
Baca Juga: Bersihkan Masjid di Jakarta Barat, 40 Relawan Pertamina Hadir Sebagai Sobat Aksi Ramadan 2025
Keutamaan 10 Hari Terakhir Ramadan
Lailatul Qadar, Malam yang Lebih Baik dari 1000 BulanSalah satu keutamaan terbesar dari 10 hari terakhir Ramadan adalah adanya Lailatul Qadar. Malam ini lebih baik dari 1000 bulan, di mana amal ibadah yang dilakukan akan dilipatgandakan pahalanya.
Kesempatan Mendapatkan Ampunan AllahRasulullah SAW bersabda bahwa siapa pun yang beribadah di malam Lailatul Qadar dengan iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosanya yang telah lalu akan diampuni. Oleh karena itu, 10 malam terakhir menjadi waktu yang sangat baik untuk memperbanyak istighfar dan memohon ampunan.
Itikaf, Menghidupkan Malam dengan IbadahItikaf adalah amalan yang sangat dianjurkan pada 10 hari terakhir Ramadan. Dengan berdiam diri di masjid, umat Islam bisa lebih fokus dalam ibadah, dzikir, dan doa tanpa gangguan duniawi.
Pintu Surga Dibuka LebarPada 10 hari terakhir Ramadan, Allah SWT semakin melapangkan rahmat-Nya dan membebaskan banyak hamba-Nya dari api neraka. Oleh karena itu, meningkatkan ibadah di malam-malam ini menjadi hal yang sangat dianjurkan.
Doa Mustajab di Malam-Malam TerakhirSelain doa yang dikabulkan di 10 hari pertama, doa yang dipanjatkan di 10 hari terakhir juga sangat mustajab, terutama di malam ganjil. Oleh karena itu, umat Islam dianjurkan untuk berdoa dengan sungguh-sungguh di malam-malam ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Hasil Survei Sebut Gen Z Lebih Percaya Bank Digital, Ini Alasannya!
-
Nonton Bola Lebih Seru, Pikachu Turun ke Lapangan Temani Anak-Anak di AFF U23
-
Nonton Drakor Sampai WFH, Gaya Hidup Digital Kian Butuh Internet Kencang
-
Golden Black Coffee Milik Tasya Farasya Ada Berapa Cabang? Jual Kopi Susu dengan 5 Tingkat Kafein
-
Apa Tugas Ratu Tisha Selama di PSSI? Dicopot Erick Thohir dari Jabatan Ketua Komite
-
5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung Glycolic Acid, Bikin Wajah Cerah dan Halus Mulai Rp25 Ribu
-
Hubungan Darah Dony Oskaria dengan Nagita Slavina, Baru Ditunjuk Jadi Plt Menteri BUMN
-
Viral Gadis Unboxing Upah Motol Bawang, Dibayar Rp12 Ribu untuk 16 Kg, Tetap Bahagia dan Bersyukur
-
Furnitur Kayu Naik Kelas: Estetik, Berbudaya, dan Ramah Lingkungan
-
Apakah Yurike Sanger dan Soekarno Punya Anak? Ini Fakta Lengkap Hubungan Mereka