Golf menjadi permainan modern pada tahun 1888 setelah dibawa oleh dua pemain golf dari Skotlandia yang merantau ke Amerika Serikat.
Kedua sosok tersebut yakni John Reid dan Robert Lockhart yang akhirnya mempopulerkan aturan-aturan golf modern.
Reid juga berperan untuk membentuk klub golf yang ikut membuat olahraga ini menjamur.
Tak jauh berbeda dengan perkembangannya di dunia, golf di Indonesia juga identik dengan keberadaan klub golf di masa Hindia Belanda, tepatnya sekitar tahun 1872.
Mengutip sumber kontemporer, kehadiran Golf di Indonesia muncul berkat Batavia Golf Club.
Batavia Golf Club didirikan oleh Mr. A. Gray dan Mr. T.C Wilson yang membeli sepetak tanah di kawasan Gambir (dahulu kawasan tersebut bernama Koningsplein).
Hanya orang-orang tertentu yang dapat ikut serta dalam klub golf tersebut. Lebih lanjut dalam masa-masa perkembangan awal golf di Indonesia, hanya orang-orang Eropa yang bergabung dalam klub-klub golf tersebut.
Lambat laun setelah Indonesia merdeka, masyarakat pribumi mulai masuk ke dalam keanggotaan klub golf.
Batavia Golf Club akhirnya berganti nama menjadi Djakarta Golf Klub, menandakan era baru dalam dunia golf di Tanah Air.
Baca Juga: Kapan QRIS Berlaku di Indonesia? Ini Sejarah QRIS dan Keunggulannya
Beberapa tokoh pribumi yang terlibat aktif dalam mengembangkan golf di Indonesia adalah Mr. Senu Abdul Rahman dan E. Martadinata.
Golf kini menjadi olahraga yang digemari oleh orang-orang berduit. Berkat populernya golf di kalangan orang kaya, golf menjadi simbol kesejahteraan sosial yang menandakan kesuksesan atau kekayaan seseorang.
Tak salah jika golf kini menyandang status sebagai 'olahraga orang kaya' berkat sejarah dan orang-orang yang terlibat di dalamnya.
Kontributor : Armand Ilham
Berita Terkait
-
Proyek Menbud Fadli Zon Ditolak Sejarawan, Puan Maharani: Jangan Ada Pengaburan Sejarah!
-
Kapan QRIS Berlaku di Indonesia? Ini Sejarah QRIS dan Keunggulannya
-
Heboh Polemik Penulisan Ulang Sejarah RI! DPR Desak Rapat Bareng Fadli Zon Sebelum Agustus
-
Benarkah Proyek Penulisan Ulang Sejarah Indonesia oleh Kemenbud Tanpa Sepengetahuan DPR?
-
Pemerintah Mau Tulis Ulang Sejarah RI, Bonnie Triyana Waswas Muncul Narasi Desoekarnoisasi
Terpopuler
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
6 Tren Kuliner Global Paling Panas di 2025: Plant-Based hingga Zero Waste
-
Aksi Bersih Pantai Bali: Dari Pungut Sampah hingga Edukasi Daur Ulang
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Terbaik untuk Plantar Fasciitis, Nyaman Bebas Nyeri
-
Tampil Glowing, 9 Rekomendasi Alat Pijat Wajah yang Teruji Ahli Kecantikan
-
5 Zodiak Paling Banyak Disukai Pria, Diam-Diam Punya Energi dan Aura yang Magnetis
-
Mimpi Malam Curi Perhatian! Hariyadin Buktikan Creator Lokal Bisa Tembus Industri Musik Global
-
4 Ciri-Ciri Sepatu New Balance Palsu, Jangan Sampai Pengen Stylish Malah Jadi Mimpi Buruk!
-
Arti We Should All Be Feminists, Pesan di Kaus Andika Kangen Band yang Gemparkan Synchronize Fest
-
Silsilah Keluarga Syifa Hadju yang Dilamar El Rumi, Keturunan Siapa?
-
4 Rekomendasi Parfum Wanita Tahan Lama dan Murah, Rahasia Wangi Mewah Tanpa Bikin Bokek