Melihat solnya yang tebal, beberapa orang mungkin khawatir sepatu hanya bertumpu di atas bantalan.
Hoka merancangnya agar kaki Anda duduk "di dalam" midsole, mirip seperti kursi bucket seat pada mobil balap yang memeluk pengemudinya.
Hoka merancang sepatu mereka dengan platform atau pijakan yang lebar.
Mengapa ini penting untuk pemula?
Sepatu Hoka punya fitur yang "mengunci" tumit dan telapak kaki Anda di dalam sepatu. Hal tersebut memberikan stabilitas yang luar biasa tanpa perlu komponen penstabil yang kaku dan berat.
Pelari pemula seringkali memiliki bentuk lari yang belum stabil. Pijakan yang lebar pada Hoka membuat kaki terasa aman dan landasan yang lebih luas dan aman setiap mendarat.
Ini secara signifikan mengurangi risiko pergelangan kaki teropang dengan baik, mengurangi kekhawatiran akan salah mendarat.
4. Ringan Mengejutkan, Lari Tanpa Beban
Sepatu lari Hoka adalah paradoks yang paling menyenangkan. Meskipun terlihat besar dan 'gembrot', sebagian besar model sepatu lari Hoka terasa sangat ringan saat dipakai.
Baca Juga: Dari Pelari Hingga Perawat, Kenapa Semua Orang Terobsesi dengan Hoka Clifton?
Mengapa ini penting untuk pemula?
Ini adalah keajaiban rekayasa Hoka. Sepatu Hoka menggunakan material busa yang canggih dan sangat ringan.
Yakni menggunakan busa (foam) khusus yang mampu memberikan bantalan maksimal tanpa menambah berat.
Bobot sepatu yang ringan berarti kaki Anda tidak perlu bekerja ekstra keras untuk mengangkatnya di signifikan.
Sepatu yang ringan membuat kaki tidak cepat lelah. Hal ini membuat Anda bisa fokus pada pernapasan dan ritme lari, bukan pada beban yang setiap ayunan.
Berita Terkait
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Spek Dewa dari dr Tirta, Ringan dan Canggih
-
5 Sepatu Lari Lokal untuk Half Marathon dengan Harga Terjangkau, Mulai Rp400 Ribuan Saja
-
10 Sepatu Lari Lokal Terbaik 2025: Ringan, Nyaman Dipakai, dan Tahan Banting
-
7 Rekomendasi Sepatu Lari yang Badak, Tahan Lama di Berbagai Medan
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Nineten Terbaik: Dompet Aman, Lari Makin Nyaman
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
-
Dokter Tifa Kena Malu, Kepala SMPN 1 Solo Ungkap Fakta Ijazah Gibran
-
Penyebab Rupiah Loyo Hingga ke Level Rp 16.700 per USD
-
Kapan Timnas Indonesia OTW ke Arab Saudi? Catat Jadwalnya
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
Terkini
-
Inovasi Hijau Dicari! Kompetisi Ini Ajak Mahasiswa Jadi 'Arsitek' Masa Depan Industri Rendah Karbon
-
Apakah Ikan Hiu Boleh Dikonsumsi? Jadi Lauk MBG yang Bikin Puluhan Siswa Keracunan
-
Ramalan Zodiak 26 September 2025 Lengkap: Karier hingga Warna Keberuntungan
-
Tepuk Sakinah Lebih dari Sekadar Tren Viral, Apakah Wajib Bagi Calon Pengantin?
-
6 Rekomendasi Bedak Bayi Terbaik untuk Atasi Biang Keringat: Aman, Lembut dan Ampuh
-
Seblak: Jajanan Indonesia yang Mendapatkan Popularitas di Thailand
-
Kesempatan Emas, Beasiswa Penuh untuk Calon Guru dengan Standar Internasional
-
5 Sunscreen dengan Efek Tone Up untuk Usia 40-an, Wajah Bercahaya Tanpa Flek Hitam
-
Jelajahi Masa Depan Desain Rumah: Semua Solusi Interior dan Furnitur dalam Satu Pameran
-
Bongkar Penampakan Ijazah Gibran dengan Alumni MDIS Singapura, Apakah Sama?