- Band Harum Manis menjadi sorotan publik belakangan ini.
- Sang vokalis, Sulthon Kamil terseret kasus dugaan pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur.
- Harum Manis merupakan band Indie yang sudah dirintis sejak 2014.
Suara.com - Belakangan ini, band Harum Manis menjadi sorotan publik lantaran sang vokalis, Sulthon Kamil, terseret isu dugaan pelecehan seksual terhadap remaja di bawah umur. Lantas, Harum Manis band asal mana?
Kasus yang mencuat di media sosial ini membuat warganet ramai mencari tahu siapa sebenarnya sosok di balik grup musik yang tengah naik daun tersebut.
Harum Manis sendiri adalah band yang dikenal dengan genre baroque pop lo-fi yang unik sehingga membuat namanya cepat melejit di kalangan penikmat musik.
Sayangnya, perhatian publik kini beralih usai sang vokalis terseret kontroversi. Sulthon Kamil mencoreng citra band yang baru saja menapaki puncak popularitasnya.
Tuduhan ini tidak hanya mengejutkan publik, tetapi juga berdampak besar pada perjalanan band Harum Manis yang sedang berada di puncak popularitas. Berikut ulasannya.
Profil Band Harum Manis
Harum Manis adalah band indie asal Jakarta yang dibentuk pada tahun 2014. Awalnya, band ini beranggotakan Sulthon Kamil yang mengisi posisi vokal, gitar, dan piano, serta Adib Arkan sebagai bassist sekaligus vokalis pendukung.
Keduanya merintis band ini sejak masih duduk di bangku SMA, dengan semangat eksplorasi terhadap berbagai genre musik sebelum akhirnya menetapkan hati pada baroque pop.
Baroque pop sendiri merupakan sub-genre musik pop yang menggabungkan harmoni pop modern dengan nuansa musik klasik, seperti permainan piano, progresi chord sederhana, hingga aransemen orkestra minimalis.
Baca Juga: Siapa Sulthon Kamil? Vokalis Harum Manis Diduga Lecehkan Anak di Bawah Umur
Harum Manis sendiri memperkaya musiknya dengan elemen lo-fi dan lirik puitis. Lagu-lagu mereka kerap menggunakan pendekatan spoken poetry, tidak selalu menghadirkan chorus, dan lebih menekankan pada atmosfer emosional.
Debut mereka lewat album Hentikan Pernikahan Ini pada Januari 2024 menjadi tonggak penting.
Album tersebut menampilkan beberapa lagu populer yang banyak dinyanyikan penggemar, di antaranya Tubuh yang Padam Tersulut, Seumur Hidup Kan Kuhabiskan, dan Bangkit Usai Pesta.
Tema-tema yang mereka usung cenderung menyentuh sisi emosional hubungan manusia, bahkan berani mengulik perspektif yang jarang disentuh band pop lain.
Seiring berjalannya waktu, Harum Manis menjadi salah satu band indie yang cukup dikenal luas. Gaya mereka dianggap langka di Indonesia, dan semakin dikenal setelah potongan video Sulthon Kamil viral di TikTok.
Sulthon bahkan dijuluki "James Joyce" karena kecerdasannya dalam menulis lirik puitis. Popularitas yang terus menanjak itu membuat Harum Manis dilirik label Lamunai Records, hingga akhirnya masuk jajaran lineup Synchronize Festival 2025.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
Terkini
-
5 Sepatu Lokal Senyaman Nike Ori, Stylish Harga Ramah di Kantong
-
Penyebab Jerawat Hormonal pada Wanita Usia 30-an dan Cara Mengatasinya secara Medis
-
Mengapa Kita Sering Terbangun Beberapa Menit Sebelum Alarm Berbunyi?
-
3 Minyak Alami untuk Menebalkan Bulu Mata agar Tampil Cantik dan Lentik
-
5 Body Serum untuk Hijabers, Kulit Cerah Bebas Belang dan Wangi Seharian
-
Kisah Unik Sate Lisidu Surabaya dari Garasi Rumah hingga Menembus Istana Kepresidenan
-
Cushion vs Powder Foundation, Mana yang Lebih Bagus dan Tahan Lama untuk Wajah?
-
Gold Standard, Predikat Bergengsi yang Jadi Tolak Ukur Sehatnya Perusahaan
-
Mal Ini Berubah Jadi Bikini Bottom, Bisa Bertemu Spongebob dan Patrick di Momen Liburan Akhir Tahun
-
Dany Amrul Ichdan Ajak Civitas Akademika Wujudkan Indonesia Naik Kelas Sebagai Gerakan Moral Bangsa