Lifestyle / Female
Jum'at, 19 September 2025 | 15:43 WIB
Potret Ratu Tisha (Instagram/ratu.tisha)
Baca 10 detik
  • Ratu Tisha resmi dicopot dari jabatan Ketua Komite Teknis dan Pengembangan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
  • Pencopotan Ratu Tisha merupakan bagian dari evaluasi menyeluruh dalam tubuh PSSI.
  • Pertanyaan yang banyak muncul di kolom pencarian Google adalah Ratu Tisha anak siapa?

Suara.com - Ratu Tisha resmi dicopot dari jabatan Ketua Komite Teknis dan Pengembangan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) pada Selasa, 16 September 2025.

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, secara resmi mencopot Ratu Tisha Destria dari posisi Ketua Komite Teknis dan Pengembangan PSSI pada Selasa lalu.

Dalam keterangan resminya, PSSI menjelaskan bahwa pencopotan Ratu Tisha dari komite PSSI merupakan bagian dari evaluasi menyeluruh dalam tubuh PSSI.

Kursi yang ditinggalkan Ratu Tisha kini ditempati oleh Alexander Zweiers, yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Teknik PSSI.

Perubahan ini juga disebut sebagai tindak lanjut dari rapat Komite Eksekutif (Exco), yang merekomendasikan adanya kajian terhadap struktur internal PSSI.

Potret Ratu Tisha (Instagram/ratu.tisha)

Ratu Tisha Anak Siapa?

Ratu Tisha memiliki nama lengkap Ratu Tisha Destria. Ia lahir di Jakarta pada 30 Desember 1985, yang berarti usianya kini menginjak 39 tahun.

Ia merupakan putri dari pasangan Tubagus Adhe Hidayat dan Venia Maharani. Sang ayah berpulang pada 2019 akibat penyakit stroke.

Masa kecilnya banyak dihabiskan di Jakarta. Ia menempuh pendidikan menengah di SMA 8 Jakarta, tempat ia mulai menunjukkan ketertarikan terhadap dunia sepak bola.

Baca Juga: Terpopuler: Jejak Ratu Tisha Dicopot dari Komite PSSI, Prompt Gemini AI untuk Foto Prewedding

Saat SMA, ia dipercaya menjadi manajer tim sekolah yang sukses meraih juara di berbagai turnamen. Dari situlah bakat manajerialnya mulai terlihat.

Kecintaannya pada sepak bola juga tumbuh dari kebiasaan menonton pertandingan bersama sang ayah langsung di stadion.

Sebelum terjun serius di dunia sepak bola, Ratu Tisha sempat mendapat pesan berharga dari sang ayah. Ia diminta untuk selalu menjadi sosok yang berani.

"Ayah saya berkata, 'Nak, jersey kita warnanya merah, jadi kamu harus berani,'" ujar Ratu Tisha dalam sebuah wawancara beberapa tahun silam.

"Kata-kata dari ayah saya itu saya pegang teguh dalam menjalankan tugas ini dan saya tularkan ke rekan di kesekjenan," sambungnya.

Profil Singkat Ratu Tisha

Potret Ratu Tisha (Instagram/ratu.tisha)

Usai lulus dari SMA, Ratu Tisha melanjutkan studi di Institut Teknologi Bandung (ITB) dengan mengambil jurusan Matematika.

Meski sibuk kuliah, ia tetap aktif di dunia sepak bola dengan bergabung dalam manajemen Persatuan Sepak Bola ITB (PS ITB).

Selepas kuliah, ia sempat meniti karier di perusahaan Schlumberger, yang membawanya bekerja hingga ke Mesir, Amerika Serikat, Inggris, dan Tiongkok.

Di sela kesibukannya, ia terus memperdalam ilmu sepak bola melalui berbagai seminar internasional di Jepang, Belgia, dan Denmark.

Puncaknya, pada 2013 ia berhasil lolos seleksi FIFA Master Programme, menyisihkan 6.400 pendaftar lainnya.

Selama 18 bulan pendidikan, ia menorehkan prestasi dengan menempati peringkat ke-7 dari total 28 peserta yang lolos.

Ia pernah menjabat sebagai Direktur Kompetisi Indonesia Soccer Championship (ISC) pada 2016, lalu menjadi Sekretaris Jenderal PSSI pada 2017.

Pada 2019, Ratu Tisha dipercaya sebagai Wakil Presiden Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF). Terbaru, pada 2023, ia menjadi Wakil Ketua Umum II PSSI periode 2023–2027.

Lebih lanjut, ia juga diketahui menjabat sebagai Komite Teknis dan Pengembangan PSSI. Namun, pada Selasa kemarin, Ratu Tisha dilengserkan dari jabatan ini.

Itulah ulasan mengenai Ratu Tisha yang dicopot dari jabatan Komite PSSI. Semoga informasi ini bemanfaat!

Load More