Lifestyle / Food & Travel
Sabtu, 20 September 2025 | 15:20 WIB
Ilustrasi kue adrem alias tolpit khas Bantul, DIY - (Suara.com/Iqbal Asaputro)

Makanan yang dijuluki torok bintul ini bentuknya lonjong. Bahan utamanya terbuat dari ketan dan taburan kacang tolo, sehingga membuatnya jadi tampak seperti bengkak kecil. Rasanya sangat gurih dan cocok untuk dihidangkan bersama kopi atau teh.

8. Memek

Di Simeulue, Aceh, terdapat makanan khas bernama memek yang tampilannya tampak seperti bubur.

Bahan pembuatannya berasal dari pisang, beras ketan, dan santan. Rasa makanan ini dominan dengan rasa pisang serta beras gongseng.

Terdapat sedikit sensasi gurih dan manis yang berasal dari campuran santan.

9. Wedang Pejuh

Masyarakat di wilayah Kudus, Jawa Tengah mungkin sudah tidak asing dengan minuman yang ini.

Bahan pembuatannya yaitu pamelo (jeruk bali), sereh, jahe, dan juga susu kental manis. Minuman tradisional ini sangat cocok untuk menghangatkan tubuh di kala cuaca sedang dingin.

10. Kupat Jembut

Baca Juga: Sukses di Solo, Nunung Srimulat Gandeng Vicky Prasetyo Bisnis Kuliner di Jakarta

Makanan khas kota Semarang ini memang memiliki nama yang unik dan cukup mengejutkan bagi orang yang belum pernah mendengar atau mencicipnya.

Makanan khas ini, hanya dibikin ketika tradisi Syawalan. Alasan kuliner ini dijuluki kupat jembut karea taoge yang keluar dari ketupat itu menyerupai rambut pada area kemaluan.

Untuk mempermudah penyebutannya, warga pun membuat plesetan dengan sebutan kupat jembut.

Itulah beberapa pilihan kuliner Indonesia yang namanya jorok. Meski nama-nama yang diberikan terkesan jorok, namun kuliner khas Indonesia ini memiliki cita rasa unik dan cederung gurih atau manis.

Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari

Load More