- Peringatan 100 Tahun Bustanil Arifin menjadi ajang refleksi atas peran beliau sebagai tokoh ekonomi dan pendiri Al-Izhar Pondok Labu yang menanamkan nilai Islam, kebangsaan, dan kemanusiaan.
- Bustanil Arifin meyakini pendidikan sebagai jalan membangun bangsa. Al-Izhar menjadi warisan pemikirannya untuk membentuk generasi berilmu dan berakhlak.
- Acara seratus tahun ini meneguhkan kembali nilai kasih, integritas, dan kemanusiaan yang diajarkan Bustanil Arifin, sebagaimana disampaikan oleh keluarga dan para tokoh bangsa
Suara.com - Dalam perjalanan sejarah Indonesia modern, nama Bapak H. Bustanil Arifin, S.H. dikenal bukan hanya sebagai tokoh ekonomi dan pejabat negara, tetapi juga sebagai sosok pendidik visioner yang menanamkan nilai-nilai luhur dalam dunia pendidikan.
Seratus tahun sejak kelahirannya, gagasan dan dedikasi beliau tetap hidup, terutama melalui lembaga pendidikan yang beliau dirikan bersama Ibu Hj. R.A. Suhardani B. Arifin — Sekolah Al-Izhar Pondok Labu, berdiri sejak tahun 1987.
Bustanil Arifin dikenal luas sebagai tokoh nasional yang berperan besar dalam pembangunan ekonomi Indonesia.
Di tengah kesibukannya di ranah publik, beliau memandang bahwa pembangunan sejati tidak hanya ditentukan oleh kemajuan ekonomi, tetapi juga oleh pembentukan karakter manusia melalui pendidikan.
Dari keyakinan inilah Al-Izhar Pondok Labu lahir — sebagai wadah pendidikan yang berakar pada nilai Islam, kebangsaan, dan kemanusiaan.
Sekolah ini tidak sekadar tempat menimba ilmu, melainkan juga ruang untuk menumbuhkan semangat belajar sepanjang hayat, kecintaan pada bangsa, dan dedikasi terhadap kemajuan pendidikan Indonesia.
Nilai-nilai itu terus dihidupkan hingga kini oleh seluruh civitas akademika Al-Izhar, sebagaimana tercermin dalam Peringatan 100 Tahun Bustanil Arifin yang digelar pada 10 Oktober 2025.
Ketua Badan Pembina Yayasan Anakku, Alwin Arifin, dalam sambutannya menyampaikan makna mendalam dari peringatan ini.
“Peringatan 100 tahun ini merupakan kesempatan melakukan refleksi, sejauh mana kami sudah menjalankan bukan saja apa yang beliau pikirkan dan ucapkan tetapi lebih-lebih lagi, apa yang diteladankan,” ujar Alwin Arifin.
Baca Juga: Kasus Korupsi Digitalisasi Pendidikan: Para Petinggi BUMN Ini Mulai Diselidiki Kejagung
Sementara itu, Rezy Arifin, Ketua Panitia Peringatan 100 Tahun Bustanil Arifin, menekankan bahwa kegiatan ini bukan sekadar penghormatan terhadap sosok pendiri, tetapi juga ajakan untuk melanjutkan nilai-nilai yang beliau tanamkan.
“Bustanil Arifin bukan hanya pendiri sekolah, beliau adalah penanam nilai. Melalui peringatan satu abad ini, kami ingin mengingatkan kembali bahwa pendidikan sejati lahir dari kasih, integritas, dan komitmen untuk membangun manusia Indonesia yang utuh,” ujarnya.
Warisan pemikiran Bustanil Arifin terus menjadi inspirasi bagi banyak pihak, termasuk kalangan intelektual dan tokoh bangsa. Prof. Yudi Latif, pakar aliansi kebangsaan, menegaskan bahwa visi pendiri Al-Izhar tetap relevan di tengah tantangan zaman.
“Al-Izhar diharapkan terus menjadi tempat persemaian insan unggul yang berakar pada religiusitas berakhlak mulia, berwawasan luas dalam ilmu pengetahuan, serta terampil dalam berbagai kecakapan hidup — ruang pembibitan ideal bagi lahirnya kader-kader pemimpin bangsa,” kata dia.
Senada dengan itu, Lukman Hakim Saifuddin, mantan Menteri Agama Republik Indonesia, mengingatkan pentingnya menjaga semangat kemanusiaan dalam pendidikan sebagaimana diajarkan oleh Bustanil Arifin:
“Mari tak putus mendidik generasi mendatang kita dengan tetap dan terus menjaga, merawat, dan mengembangkan kemanusiaan mereka... menebarkan kebermanfaatan dan kemaslahatan bagi diri dan sesama,” tambahnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP 5G Paling Murah di Bawah Rp 4 Juta, Investasi Terbaik untuk Gaming dan Streaming
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 29 November: Ada Rivaldo, Ribuan Gems, dan Kartu 110-115
- Bercak Darah di Pohon Jadi Saksi Bisu, Ini Kronologi Aktor Gary Iskak Tewas dalam Kecelakaan Maut
- 5 Shio Paling Beruntung Hari Ini Minggu 30 November 2025, Banjir Hoki di Akhir Bulan!
- 7 Rekomendasi Motor Paling Tangguh Terjang Banjir, Andalan saat Musim Hujan
Pilihan
-
OPEC Tahan Produksi, Harga Minyak Dunia Tetap Kokoh di Pasar Asia
-
Menteri UMKM Sebut Produk Tak Bermerek Lebih Berbahaya dari Thrifting: Tak Terlihat tapi Mendominasi
-
Telkom Siapkan Anak Usaha Terbarunya infraNexia, Targetkan Selesai pada 2026
-
Ironi di Kandang Sendiri: UMKM Wajib Sertifikasi Lengkap, Barang China Masuk Bebas?
-
Gubernur BI : Tiga Kunci Ini Bisa Bikin Indonesia Meroket di 2026, Apa Saja?
Terkini
-
5 Rekomendasi Cushion yang Aman untuk Kulit Sensitif: Bebas Iritasi, Cantik Maksimal
-
Tanggal Merah 2026 Ada Berapa? Ini Daftar Lengkap Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun Depan
-
Apakah Bonus Tahunan Sama dengan THR? Cek Dulu Cara Perhitungannya
-
Apakah Sepatu Adidas Waterproof? Ini 3 Produk yang Lolos Uji Tahan Hujan
-
7 Rekomendasi Ban Motor Tubeless Terbaik untuk Harian: Anti Bocor dan Selip!
-
Cara Daftar Diskon Tiket Kereta Api untuk Lansia, Lebih Hemat Potongan 20 Persen
-
7 Day Cream dengan Formula Pencerah untuk Usia 40 Tahun ke Atas
-
Ini Daftar Tanggal Nikah Terbaik Sepanjang Tahun 2026, Dipercaya Bisa Datangkan Hoki
-
5 Serum Kolagen yang Bagus untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Kulit Tetap Kencang dan Tampak Muda
-
4 Facial Wash Kolagen untuk Mencegah Tanda-Tanda Penuaan, Mulai Rp20 Ribuan