Suara.com - Washington menyatakan bertekad memperberat sanksi terhadap Rusia atas tindakannya menganeksasi Krimea dari Ukraina.
"Kami mengutuk langkah-langkah Rusia yang secara resmi mencaplok Krimea,” kata juru bicara Gedung Putih Jay Carney, Selasa (18/3/2014), waktu setempat atau Rabu (19/3/2014) WIB.
Amerika Serikat sebelumnya telah menjatuhkan sanksi-sanksi terhadap para pejabat Rusia dan membekukkan aset milik Rusia yang berada di luar negeri. Sanksi serupa juga dijatuhkan oleh negara-negara Uni Eropa.
"Masih banyak (sanksi) yang akan dikeluarkan," tambah Carney.
Dia mengungkapkan kalau Presiden Amerika,Barack Obama telah berbicara melalui telepon dengan Kanselir Jerman Angela Merkel tentang langkah-langkah selanjutnya untuk menangani masalah Krimea serta bagaimana memberikan dukungan kepada Ukraina.
Sebelumnya, Obama meminta diselenggarakannya pertemuan tingkat tinggi G7 pekan depan di Den Haag untuk membahas meningkatnya pamer kekuatan atas pencaplokan Krimea oleh Rusia.
"Amerika Serikat dan anggota-anggota G7 lainnya telah membatalkan persiapan kita untuk penyelenggaraan KTT G8 di Sochi," kata juru bicara Dewan Keamanan Nasional Caitlin Hayden.
Saat ini, Presiden Obama mengundang mitra-mitranya dari Kanada, Prancis, Jerman, Italia, Jepang, Kerajaan Inggris dan Uni Eropa untuk mengadakan pertemuan para pemimpin G7 minggu depan soal batas KTT Keamanan Nuklir di Den Haag.
Pertemuan ini bakal dimanfaatkan pula untuk membahasa situasi terakhir di Ukraina dan sejumlah langkah yang bakal diambil.(AFP/Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
Greenpeace Ingatkan Pemerintah: COP30 Jangan Jadi Panggung Retorika Iklim
-
KemenPPPA: Perilaku Gus Elham Bisa Masuk Kategori Pidana Kekerasan Terhadap Anak
-
Kepala BGN: Program MBG Penyumbang Terbesar Keracunan Pangan Nasional
-
Rasa dan Kualitas Makanan Jadi Keluhan Utama Anak soal Program Makan Bergizi Gratis
-
Jejak Kudeta Gagal Yoon Suk Yeol Terungkap, Kepala Inteljen Korea Selatan Ditangkap!
-
Adik JK Minta Pemeriksaan Kasus Korupsi Rp1,35 Triliun PLTU Kalbar Ditunda, Kenapa?
-
Anak-anak Nilai Program Makan Bergizi Gratis Bikin Hemat Uang Jajan
-
PSI Kritik Pemprov DKI Hanya Ringankan Pajak BPHTB: Harusnya Sekalian Gratis...
-
Refly Harun Pasang Badan Selamatkan Roy Suryo Cs: Kasus Ijazah Jokowi Tak Layak Diproses!
-
Komisi I DPR Usul Indonesia Tiru Kebijakan China, Influencer Harus Punya Sertifikat Profesi