Suara.com - Seorang perempuan tua tewas mengenaskan saat mencoba membebaskan diri dari lemari pendingin kamar mayat. Sebelumnya, perempuan tua itu dinyatakan telah meninggal dunia akibat serangan jantung dan membuatnya dimasukkan ke dalam lemari pendingin.
Maria de Jesus Arroyo (80), ditemukan dalam keadaan terbalik di dalam sebuah kantung jenazah yang setengah terbuka oleh pekerja kamar mayat rumah sakit White Memorial Medical Center. Sejumlah luka terlihat di bagian wajahnya.
Berdasarkan kondisi tersebut, seorang ahli patologi menyatakan bahwa si nenek tidak meninggal karena serangan jantung seperti yang dinyatakan oleh dokter yang menanganinya. Sebaliknya, nenek itu meninggal akibat sesak napas dan hipotermia selama di dalam lemari pendingin.
"Hawa dingin dari lemari pendingin kamar mayat membangunkan dirinya dan dia mencoba meloloskan diri sampai akhirnya mati," kata pengacara keluarga nenek itu.
"Dia pasti terluka saat dia meronta untuk melepaskan diri, itulah sebabnya dia ditemukan dalam keadaan terbalik," sambungnya.
Keluarga nenek Arroyo kini menuntut rumah sakit di Los Angeles itu akibat kematian nenek malang tersebut. Namun pihak rumah sakit membantah telah melakukan kesalahan.
"Kami melakukan semua protokol dan yakin bahwa ketika fakta-fakta kasus ditinjau, kami akan menang di pengadilan," kata juru bicara rumah sakit tersebut. (Mirror)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
OTT KPK di Banten: Jaksa Diduga Peras Animator Korsel Rp2,4 M, Ancam Hukuman Berat Jika Tak Bayar
-
Pesan Seskab Teddy: Kalau Niat Bantu Harus Ikhlas, Jangan Menggiring Seolah Pemerintah Tidak Kerja
-
OTT Bupati Bekasi, PDIP Sebut Tanggung Jawab Pribadi: Partai Tak Pernah Ajarkan Kadernya Korupsi
-
Jawab Desakan Status Bencana Nasional, Seskab Teddy: Pemerintah All Out Tangani Bencana Sumatra
-
Pramono Anung: UMP Jakarta 2026 Sedang Dibahas di Luar Balai Kota
-
Bantah Tudingan Pemerintah Lambat, Seskab Teddy: Kami Sudah Bergerak di Detik Pertama Tanpa Kamera
-
Jelang Mudik Nataru, Pelabuhan Bakauheni Mulai Dipadati Pemudik
-
Bupati Bekasi Diciduk KPK, Pesta Suap Proyek Terbongkar di Pengujung Tahun?
-
KPK Ungkap Ada Pihak yang Berupaya Melarikan Diri pada OTT di Kalsel
-
Mengapa Cara Prabowo Tangani Bencana Begitu Beda dengan Zaman SBY? Ini Perbandingannya