Suara.com - Balal menjelang ajal. Hanya beberapa saat lagi, dia akan menghirup nafas terakhirnya. Tali sudah melingkar di lehernya dan kursi yang dijadikan tempat berpijak akan didorong oleh orangtua dari anak laki-laki yang dibunuhnya dalam perkelahian di jalanan.
Dengan mata yang ditutup kain hitam, Balal akan segera menjalani eksekusi hukuman mati. Lelaki Iran itu hanya tinggal hitungan detik sebelum mati dalam keadaan tergantung di tali gantungan. Namun, Balal rupanya masih beruntung. Ibu kandung dari anak laki-laki yang dibunuhnya itu menampar pipinya dan kemudian memaafkan tindakan Balal yang membunuh putranya.
Ibu kandung Balal suka cita dan memeluk ibu dari Abdollah Hosseinzadeh. Abdolghani, ayah kandung Abdollah, mengatakan, istrinya memutuskan untuk memaafkan Balal setelah didatangi oleh putranya itu dalam mimpi.
“Tiga hari yang lalu, istri saya melihat putra tertua saya di dalam mimpi. Di mimpi itu, dia mengatakan dalam kondisi yang sehat dan meminta untuk tidak membalas dendam. Mimpi itu menyenangkan istri saya dan kami memutuskan untuk berpikir lagi hingga hari eksekusi,” kata Abdollah.
Tindakan yang dilakukan Abdollah bersama istrinya bsa dianggap sesuatu yagn luar biasa. Karena, mereka sudah lebih dulu kehilangan putra keduanya di usia 11 tahun akibat kecelakaan. Balal divonis hukuman mati karena menusuk Abdollah hingga tewas, tujuh tahun lalu. (Dailymail)
Berita Terkait
-
Tewas Dicekik Kabel Charger HP, Detik-detik Skenario Keji ABG di Cilincing Pemerkosa Siswi SD
-
Terkuak Aksi Keji ABG di Cilincing Pemerkosa Siswi SD: Korban Tewas usai Dicekik Kabel Charger HP
-
Predator Seks Reynhard Sinaga Dipenjara Berapa Tahun? Kini Akan Dipulangkan ke Indonesia
-
Film 'Madina': Kemana Penyintas Kekerasan Seksual Berlari?
-
Tragis! Pimpinan Ponpes Pemerkosa Santriwati di Bekasi Mati di Penjara, Sudin Sempat Ngeluh Sesak Napas
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Pemerintah Sepakat Lindungi PMI, KemenP2MI Teken Perjanjian Kerja Sama dengan Para Mitra Strategis
-
5 Masalah yang Diselesaikan Dasco di Panggung Politik 2025
-
Ulama Aceh Desak Pemerintah Susun Peta Jalan Pemulihan dan Penetapan Status Bencana Nasional
-
DPR Minta Pemerintah Jangan Remehkan Peringatan BMKG soal Bibit Siklon 93S
-
Kemenhut Selidiki Praktik 'Pencucian Kayu Ilegal' di Lokasi Banjir Sumatra Utara
-
Kemenhut Bongkar Dugaan Pencucian Kayu Ilegal di Sumut, Penyidikan Menyeret Sejumlah Pemilik PHAT
-
Geruduk KPK, Warga Pati Teriak Minta Bupati Sudewo Pakai Rompi Oranye Korupsi Rel Kereta
-
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil di PA Bandung, Buntut Kasus Lisa Mariana?
-
Polisi Mulai Olah TKP Pasar Induk Kramat Jati, Warga Dilarang Mendekat
-
Pasar Jaya Gerak Cepat, Penampungan 350 Pedagang Kramat Jati Siap dalam 3 Hari