Suara.com - Toka swalayan Alfamart di Jalan Puspogiwang Barat, Semarang, disatroni kawanan pencuri pada Selasa (22/4/2014) dini hari. Uang sebesar Rp18 juta raib dibawa pelaku.
Selain membawa kabur uang Rp18 juta yang tersimpan dalam brankas, para pelaku juga membawa kabur puluhan bungkus rokok berbagai jenis.
Peristiwa tersebut diketahui pertama kali oleh Anik, salah seorang pegawai pasar swalayan tersebut saat akan membuka toko.
"Waktu mau buka toko pagi tadi ternyata kondisi pintu sudah terbuka," katanya.
Menurut Anik, kunci toko dibawanya sebagai petugas jaga pagi. Ia menuturkan Alfamart tersebut tidak buka 24 jam. Toko tersebut tutup sekitar pukul 22.00 WIB.
Ia juga mengungkapkan toko tersebut dalam kondisi terkunci saat ditutup pada Senin (21/4/2014) malam. Ketika para pegawai lain berdatangan, Anik langsung melaporkan kejadian itu ke polisi.
Saat diperiksa, brankas sudah dalam kondisi terbuka dan uang Rp18 juta yang ada di dalamnya raib. Sementara itu, dari pemeriksaan polisi diketahui aksi para perampok tersebut sempat terekam kamera CCTV. Polisi juga menemukan sejumlah barang yang diduga milik pelaku, seperti linggis, gunting serta obeng. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
Nasib 6 Polisi Pengeroyok Matel Kalibata di Ujung Tanduk, Sidang Etik Digelar Hari Ini
-
Sejumlah Tiang Listrik di Tebet Miring, Warga Khawatir Roboh Diterpa Angin Kencang
-
Sultan Dorong Ekstensifikasi Sawit di Papua dengan Tetap Jaga Keseimbangan Ekologis
-
Jakarta Tumbuh, Warga Terpinggirkan: Potret Ketimpangan di Pulau Pari, Marunda, dan Bantargebang
-
Fakta Baru Kasus Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Temukan 19 Luka Benda Tajam
-
Serikat Pekerja: Rumus UMP 2026 Tidak Menjamin Kebutuhan Hidup Layak
-
Peringati Hari Migran Internasional, KP2MI Fokuskan Perhatian pada Anak Pekerja Migran
-
Tak Ada Barang Hilang, Apa Motif di Balik Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon?
-
Diduga Serang Petugas dan TNI, 15 WNA China Dilaporkan PT SRM ke Polda Kalbar
-
Menkes Kirim 600 Dokter ke Aceh Mulai Pekan Depan, Fokus Wilayah Terisolasi