Suara.com - Puluhan warga yang tersebar di seluruh kecamatan di Sukabumi, Jawa Barat, terjangkit penyakit Chikungunya yang disebabkan gigitan nyamuk.
Hal itu diungkap Kepala Seksi Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Sukabumi, Jawa Barat, Irma Agristina, Rabu (30/4/2014). Ia juga menyatakan jumlah tersebut tercatat sejak Januari sampai April 2014
"Dari catatan kami, warga yang terserang penyakit ini mencapai 77 jiwa. Penyebaran penyakit ini cukup merata dan di seluruh kecamatan ada saja warga yang tertular," kata Irma.
Masih menurut Irma, tingginya angka penularan penyakit Chikungunya oleh gigitan nyamuk spesies Aedes Aegypti karena kondisi cuaca yang tidak menentu.
Hal itu ditambah curah hujan yang cukup tinggi sehingga banyak genangan air yang dijadikan oleh nyamuk tersebut sebagai sarang berkembang biak.
Namun demikian, penyakit ini tidak menyebabkan kematian bahkan si penderitanya bisa sembuh dengan sendirinya tanpa harus berobat.
"Walaupun demikian kami sudah menginstruksikan kepada seluruh petugas puskemas untuk melakukan pendataan dan pencegahan agar penyakit ini tidak kembali marak terjadi di Kota Sukabumi seperti pada tahun lalu yang jumlah warga tertular penyakit ini mencapai ribuan orang," tambahnya. (Antara)
Berita Terkait
-
Apa Hukum Membunuh Nyamuk dalam Islam? Ini Penjelasannya
-
7 Cara Agar Rumah Bebas Nyamuk: Tips Praktis yang Ampuh dan Alami
-
Lagi Musim Demam Berdarah? Intip 5 Rekomendasi Minyak Telon Bayi Anti Nyamuk, Harga Terjangkau
-
Tak Mau Sepelekan DBD, Arumi Bachsin Minta Ibu Jadi Garda Terdepan Lindungi Keluarga dari Nyamuk
-
Kasus DBD Mulai Tinggi, Ini Cara Ibu Lindungi Keluarga dari Bahaya Gigitan Nyamuk
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
MBG di SDN 01 Pasar Rebo Disetop Imbas Keracunan Massal, Sampel Muntahan Siswa Diteliti Puskesmas
-
Miris! Polisi Bacok Polisi di Tempat Hiburan Malam, Propam Polda Gorontalo Ancam Sanksi Berat
-
Acungkan Jari Telunjuk, Ekspresi Prabowo 'Pecah' saat Nyanyi Bareng Sederet Pejabat di Lubang Buaya
-
Keracunan MBG di Pasar Rebo! Mie Pucat dan Bau Busuk Diduga Jadi Biang Kerok
-
Bau Busuk dari Mobil Terparkir Ungkap Tragedi: Sopir Taksi Online Ditemukan Tewas di Pejaten
-
Korupsi Menggila di Desa! ICW Ungkap Fakta Mencengangkan Sepanjang 2024
-
Menkeu Purbaya Curhat Gerak-geriknya di Tiktok Dipantau Prabowo, Mengapa?
-
Organisasi Kesehatan Kritik Rencana Menkeu Tidak Naikkan Cukai Rokok 2026: Pembunuhan Rakyat!
-
Hariati Sinaga Kritik Sistem Kapitalis yang Menghalangi Kesetaraan
-
Ramai Aspirasi Pemekaran, NasDem Desak Pemerintah Segera Terbitkan PP DOB