Suara.com - Lebih dari satu juta warga Irak terpaksa meninggalkan rumah mereka akibat konflik yang terjadi di sepanjang tahun ini. Hal itu diungkapkamn oleh Badan PBB untuk Pengungsi (UNHCR). Jumlah itu kemungkinan akan terus bertambah menyusul aksi serangan yang masih dilakukan kelompok militan Sunni (ISIL).
Keluarga di Irak yang meninggalkan rumahnya tidak membawa banyak barang selain pakaian yang menempel di tubuh mereka, air dan juga beberapa makanan. UNHCR merilis data tersebut dalam memperingati Hari Pengungsi Dunia yang jatuh hari ini, Jumat (20/6/2014).
Berdasarkan data UNHCR, jumlah pengungsi di seluruh dunia terus melonjak dan mencapai 50 juta jiwa. Jumlah itu merupakan yang terbanyak sejak pecahnya Perang Dunia II. Konflik yang terjadi di Irak dan Suriah membuat jumlah pengungsi terus bertambah.
Diperkirakan 500 ribu warga Irak sudah keluar dari rumahnya di Mosul setelah dikuasai oleh kelompok militan. Sementara itu, setengah juta lainnya juga sudah keluar dari provinsi Anbar. Selain itu, masih ada sekitar 10 ribu warga Irak yang keluar dari kota Diyala dan Salaheddin.
“Apakah jumlah pengungsi di Irak akan bertambah banyak? Itu tergantung dengan apa yang akna terjadi. Yang kami tahu, konflik telah dan kekerasan telah membuat jumlah pengungsi terus bertambah,” kata Ariane Rummery, juru bicara UNHCR. (CNN)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh