Suara.com - Seorang remaja menikam adik perempuannya hingga tewas. Diduga, remaja tersebut iri lantaran orang tuanya menunjukkan perhatian lebih banyak kepada adiknya itu.
Seperti dilansir China News, insiden tragis tersebut terjadi di Guangdong, Cina akhir bulan lalu. Awalnya, remaja perempuan berusia 14 tahun itu berpura-pura mengajak adiknya yang berusia 9 tahun bermain.
Lalu, tiba-tiba, remaja bernama Xiao Yuan itu menikam perut adiknya dua kali. Si adik yang bernama Xiao Chun pun meninggal di tempat.
Remaja itu kemudian memanggil pihak berwajib dan memberikan laporan palsu. Ia mengaku melihat seseorang berpakaian kuning masuk ke dalam rumah mereka dan menusuk si adik.
Namun, tak butuh waktu lama, pihak berwajib langsung mengetahui kalau pelaku sebenarnya adalah Xiao Yuan. Belakangan terungkap, pembunuhan dilakukan karena rasa iri.
Sejak kecil Xiao Yuan dibesarkan oleh kakek dan neneknya. Ia baru berkumpul kembali dengan keluarganya saat usianya sudah menginjak 9 tahun.
Kedua orang tuanya kerap memarahi Xiao Yuan jika nakal atau mendapat nilai buruk di sekolahnya. Sampai akhirnya, remaja itu disuruh berhenti sekolah dan membantu pekerjaan di kedai mie keluarga. (Asia One)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional