Suara.com - Jendral TNI (Purn) Luhut Pandjaitan meyakini Tentara Negara Indonesia (TNI) dan Polri akan bersikap netral menyikapi Pilpres yang pencoblosannya akan dilakukan besok 9 Juli 2014 di seluruh Indonesia.
"Saya yakin TNI dan Polri dan aparat pemerintah tetap netral dan tidak ada intimidasi," ujar Luhut di media center Jokowi-JK, Jalan Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2014).
Selain itu menurut Luhut, bangsa Indonesa tengah menghadapi saat-saat bersejarah saat menentukan nasib selama lima tahun.
Pada saat penyoblosan, dia dan para teman sejawatnya akan berbondon-bondong ke menuju TPS untuk memberikan hak suara dan berjanji tidak akan melakukan intimidasi terhadap proses demokrasi.
"Tak akan ada indimidasi dari apapun, bentuk apapun, tidak ada satu orang pun yang bisa intimidasi kita," janji Luhut.
Luhut, yang juga salah satu tim sukses kemenangan Jokowi-JK mengungkapkan kegembiraanya, terkait banyaknya para punawirawan TNI yang ikut mengawasi berjalannya pengumutan suara sampai perhitungan suara.
"Saya gembira banyak purnawirawan TNI juga yang berada di daerah, berbondong-bondong mengawasi di beberapa TPS," tuturnya.
Dengan adanya pengawasan yang ketat dan ditambah, pengawasan dari satuan Kopasus maupun dari Kostrad yang akan mengamankan jalannya Pilpres dapat mengantisipasi kericuhan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu