Suara.com - Angota parlemen Malaysia Bung Mokhtar Radin akhirnya meminta maaf atas kicauannya di Twitter yang dianggap tidak sensitif dan menyakiti hati warga Jerman.
Anggota parlemen dari UMNO itu meluapkan kegembiraannya saat Jerman mengalahkan Brasil 7-1 di babak semifinal Piala Dunia 2014. Ketika itu, dia langsung berkicau di akun Twitternya @Mykinabatangan: Long Live Hitler.
Kicauan Radin itu langsung menuai protes dari netizen, termasuk dari Perdana Menteri Malaysia Najib Razak.
“Komentar yang dikeluarkan oleh Bung Mokhtar Radin tidak bisa diterima dan salah, dia harus menghapusnya. Dia mengucapkan itu bukan atas nama Malaysia atau orang biasa di Malaysia,yang paham dengan sejarah tragis di Eropa serta menghormati persatuan. Ini seharusnya menjadi saat Jerman merayakan dan kami berharap mereka melakukan yang terbaik di final,” kata Najib Razak.
Hari ini, Bung Mokhtar Radin langsung minta maaf.
“Ketika Jerman menghantam Brasil, saya secara tidak sengaja mengucapkan sesuatu yang melukai hati orang Jerman. Permintaan maaf sedalam-dalamnya. Hidup, Bung,” kicaunya di Twitter.
Meski sudah minta maaf, Bung tidak menghapus kicauannya tentang Hitler tersebut. Di hari yang sama, Duta Besar Jerman di Malaysia mengeluarkan pernyataan,” Kami menghargai kekaguman terhadap tim sepak bola Jerman, tetapi kami keberatan dikaitkan dengan rezim fasis Adolf Hitler.” (Channelnewsasia)
Berita Terkait
-
Viral! Potongan Rambut Elon Musk Mirip Hitler, Netizen Heboh
-
Mengurai Kompleksitas Nazisme: Mengapa Tak Bisa Sekadar Disebut Gerakan Kiri atau Kanan?
-
Heboh Kamala Harris Sebut Trump "Fasis" dan Bahaya Bagi Amerika!
-
Minat Menginap? Bunker Nazi di Jerman Disulap Jadi Hotel Mewah, Ini Fasilitasnya
-
Israel Klaim Temukan Buku Hitler di Markas Hamas, Warganet Salfok Wujudnya Masih Bagus
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
Terkini
-
Lewat Sirukim, Pramono Sediakan Hunian Layak di Jakarta
-
SAS Institute Minta Program MBG Terus Dijalankan Meski Tuai Kontroversi: Ini Misi Peradaban!
-
Dua Kakek Kembar di Bekasi Lecehkan Difabel, Aksinya Terekam Kamera
-
Jadwal SIM Keliling di 5 Wilayah Jakarta Hari Ini: Lokasi, Syarat dan Biaya
-
Dana Bagi Hasil Jakarta dari Pemerintah Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Siapkan Skema Ini
-
KemenPPPA Dorong Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Pasca Kasus Keracunan
-
BGN Enggan Bicara Sanksi untuk Dapur MBG, Malah Sebut Mereka 'Pejuang Tanah Air'
-
Agus Suparmanto Sah Pimpin PPP, Mahkamah Partai Bantah Dualisme Usai Muktamar X Ancol
-
DPRD DKI Sidak 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pendapatan Rp70 M per Tahun
-
Patok di Wilayah IUP PT WKM Jadi Perkara Pidana, Pengacara: Itu Dipasang di Belakang Police Line