Suara.com - Korban tewas akibat serangan Israel ke Gaza terus bertambah. Sampai berita ini diturunkan, jumlahnya mencapai 84 orang.
Dalam sebuah serangan hari Kamis (10/7/2014) tujuh warga sipil Palestina tewas, lima di antaranya adalah anak-anak. Menurut keterangan warga dan petugas medis, serangan tersebut mengenai dua rumah di pemukiman padat penduduk di Khan Younis.
Warga dan petugas penyelamat bahu-membahu mengevakuasi para korban yang tertimpa reruntuhan bangunan. Hingga kini, jumlah anak-anak yang tewas akibat serangan Israel mencapai 18 orang.
Pada hari Rabu (9/7/2014), seorang jurnalis Palestina juga terbunuh di Gaza. Sang jurnalis tewas setelah mobil yang ia tumpangi terkena bom pesawat tempur Israel.
Hingga Kamis (10/7/2014) siang, angkatan udara Israel sudah menjatuhkan 800 ton peledak ke 750 target di berbagai sudut Jalur Gaza.
Menurut pejabat departemen kesehatan Palestina, jumlah korban luka akibat serangan Israel mencapai 600 orang. Sejumlah rumah sakit di Gaza sampai kerepotan, apalagi beberapa alat-alat medis seperti sarung tangan karet mulai menipis.
Menyusul serangan ini, Mesir membuka kembali pintu perbatasan Rafah dengan Gaza. Dibukanya perbatasan dilakukan untuk memperlancar pengiriman bantuan medis ke Gaza. Selain itu, Mesir juga mengizinkan warga Palestina yang terluka untuk mendapat perawatan di negara tersebut. (Al Jazeera/Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
KPK Tancap Gas Sidik Korupsi Bansos, Meski Rudi Tanoe Terus Ajukan Praperadilan
-
Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards 2025 Sukses Digelar, Ini Daftar Para Jawaranya
-
Sekjen PBNU Minta Pengurus Tenang di Tengah Isu Pelengseran Gus Yahya dari Kursi Ketua Umum
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK
-
Hadiri Acara 50 Tahun Kemerdekaan Republik Angola, Mendagri: Kehormatan Besar bagi Rakyat Indonesia