Suara.com - Puluhan warga pada Sabtu (12/7/2014) menggelar aksi duduk di tengah kota Aljier, Ibu Kota Aljazair. Hal itu dilakukan untuk menunjukkan solidaritas bagi rakyat di Jalur Gaza yang menjadi sasaran serangan udara Israel.
Aksi duduk itu diselenggarakan oleh pegiat hak asasi manusia. Pengunjuk-rasa mengibarkan spanduk yang mencela pembunuhan warga sipil di Jalur Gaza.
Mereka menyerukan masyarakat internasional agar memberikan sanksi kepada Israel karena mengincar warga sipil dan anak-anak.
Sementara itu pemerintah Aljazair juga mengecam dunia internasional yang hingga kini ‘bungkam’ terhadap serangan Israel yang berlangsung terus ke Jalur Gaza.
Pemboman udara Israel kali ini disebut paling sengit sejak November 2012. Agresi militer itu dipicu oleh penculikan dan pembunuh tiga remaja Yahudi di wilayah pendudukan Tepi Barat Sungai Jordan pada Juni lalu.
Dari Jalur Gaza dilaporkan tak kurang dari 15 orang Palestina meninggal dan 20 orang lainnya cedera dalam serangan terbaru pihak Isral yang menyasar satu masjid di timur Kota Gaza. Selain itu, sumber medis menyebutkan satu rumah yang berdekatan milik komandan polisi Jalur Gaza pada sabtu (12/7/2014) malam, hancur.
Sementara saksi mata mengatakan jet tempur Israel mula-mula menembakkan rudal peringatan ke rumah komandan polisi di Kota Gaza tersebut, lalu jet tersebut benar-benar menargetkan ke sasaran lainnya. (Antara/Xinhua-OANA)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Tito Karnavian Tekankan Kreativitas dan Kemandirian Fiskal dalam RKAT Unsri 2026
-
Mendagri Minta Pemda Segera Siapkan Data Masyarakat Terdampak & Lokasi Pembangunan Huntap
-
Teror Bom 10 Sekolah Depok, Pelaku Pilih Target Acak Pakai AI ala ChatGPT
-
Kejari Bogor Bidik Tambang Emas Ilegal, Isu Dugaan 'Beking' Aparat di Gunung Guruh Kian Santer
-
Efek Domino OTT KPK, Kajari HSU dan Bekasi Masuk 'Kotak' Mutasi Raksasa Kejagung
-
Diduga Sarat Potensi Korupsi, KPK-Kejagung Didesak Periksa Bupati Nias Utara, Kasus Apa?
-
Resmi! KY Rekomendasikan 3 Hakim Perkara Tom Lembong Disanksi Nonpalu
-
Ancaman Bencana Susulan Mengintai, Legislator DPR: Jangan Tunggu Korban Jatuh Baru Bergerak
-
Amnesty International Kutuk Keras Represi Aparat ke Relawan Bantuan Aceh: Arogansi Kekuasaan
-
Ketua Banggar DPR Said Abdullah: Merchant Tolak Pembayaran Tunai Bisa Dipidana