Suara.com - Tim Bantuan Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) memberangkatkan Tim SOS ke Gaza, Palestina, Senin (14/7/2014) malam, pukul 23.00 WIB.
Presiden ACT Ahyudin dalam siaran pers di Jakarta, mengatakan, tim tersebut dipimpin oleh Andhika Purbo Swasono bersama dokter Fakhrur Razi.
"Berangkat Senin (14/7) pukul 23.00 WIB, dengan pesawat Quwait Airlines," katanya.
Ahyudin mengatakan, tim pertama SOS Gaza Palestina tersebut akan memasuki Gaza via Jordania, sementara tim lain akan segera diberangkatkan, melalui Turki atau Mesir.
"Tekad kami, Tim bisa masuk ke Gaza secepatnya," katanya.
Upacara pelepasan Tim SOS Gaza Palestina sendiri telah dilakukan Jumat (11/7) di Masjid Raya Istiqlal, Jakarta Pusat.
Ahyudin mengatakan tim SOS Gaza Palestina itu akan menyalurkan bantuan yang diamanatkan bangsa Indonesia kepada ACT untuk warga Gaza.
Dia menambahkan bantuan donasi masyarakat tersebut akan dikonversi dalam wujud paket bantuan pangan, peralatan medis dan obat-obatan dan pengadaan mesin pembangkit energi listrik.
"Kami memohon doa kepada seluruh bangsa Indonesia, semoga misi kemanusiaan yang diemban Tim SOS Palestina dari ACT, bisa berjalan lancar dan semua bantuan kemanusiaan dari bangsa Indonesia, bisa disalurkan dengan baik. Amin," katanya.
Hingga Minggu (13/7) malam, jumlah warga Palestina yang tewas akibat serangan Israel menjadi 170 orang, kata sumber medis dan saksi mata.
Juru bicara Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza mengatakan lebih dari 10 orang juga cedera dalam tiga serangan udara Israel terhadap Kota Kecil Rafah dan Khan Younis di bagian selatan Jalur Gaza.
"Sejak awal agresi dan serangan udara militer Israel terhadap rakyat kami di Jalur Gaza pada Selasa pagi (8/7), 170 orang Palestina telah tewas dan 1.154 orang lagi cedera. Lebih dari 80 korban tewas adalah warga sipil," katanya seperti dilansir kantor berita Xinhua. (Antara)
Berita Terkait
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Kriteria Penerima KIP Kuliah 2025: Ini Syarat, Jadwal, dan Tata Cara Pendaftaran
-
Profil Noah Adnan, Pemain Keturunan Amerika yang Nyatakan Ingin Bela Timnas Indonesia
-
Rapor Patrick Kluivert Jelang Dua Laga Hidup Mati Timnas Indonesia, Optimis ke Piala Dunia 2026?
-
Pemain Keturunan Palembang Kirim Pesan Setelah Timnas Indonesia U-23 Gagal Total!
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
MAKI Laporkan Eks Menag Gus Yaqut ke KPK Terkait Dugaan Korupsi Pengawasan Haji
-
Tragis! Slamet Rahardjo Tewas Tenggelam di Cilincing
-
THR Haram di Kemnaker? KPK Usut Dugaan Korupsi Sistematis Libatkan Puluhan Pegawai!
-
Kualat! Gasak Motor Emak-emak usai Bebas, 2 Residivis di Jakbar Dicokok Lagi Asyik Main Judol
-
DPR Panggil KKP Senin Depan Terkait Tanggul Beton yang Rugikan Nelayan Cilincing
-
Foto-foto Istri Pejabat Kemenag yang Diduga Dapat Fasilitas Negara saat Pergi Haji di Tangan KPK
-
'Korupsi Nggak Harus Masuk Kantong Sendiri', Kejagung Patahkan Pembelaan Hotman Paris untuk Nadiem
-
Kejagung Sita Aset Eks Bos Sritex Iwan Setiawan Rp510 M, Termasuk 94 Bidang Tanah Milik Megawati
-
Soal Ferry Irwandi, Komisi I DPR Beri Pesan ke TNI: Banyak Kasus Lain yang Lebih Urgent Ditindak
-
Kuota Beasiswa Pemuda Tangguh 2025 Naik Signifikan, Pemkot Surabaya Komitmen Pemerataan Pendidikan