Suara.com - Memasuki H+4 lebaran Idul Fitri 1435 Hijriyah arus pemudik balik dari Cirebon mengarah Bandung melintasi Kabupaten Majalengka dan Sumedang padat merayap sehingga iring-iringan pemudik sempat tertahan di Tanjungsari.
Kepadatan arus lalu lintas mulai terasa di Cijelag di persimpangan arah menuju jalur tengah Cikamurang, antrean sempat mengular hingga jembatan timbang Tomo tapi kendaraan mudah diurai oleh petugas lalu lintas.
Arus lalu lintas dari Cirebon diarahkan melalui jalur alternatif Rajagaluh, akibat jalan Palimanan menuju Jatiwangi padat, pertemuan kendaraan pemudik balik di Kadipaten sempat menghambat, sehingga tujuan Bandung memutar melintas SPBU Kadipaten.
Sementara itu dari Cijelag hingga Sumedang iring-iringan pemudik terus memadati jalur utama arah Bandung, sebagian memilih jalur altrenati Ciherang-mengarah Subang kembali Tanjungsari, pengendara tidak melintasai Cadas Pangeran.
Kusmanto salah seorang pemudik asal Cirebon di Cileunyi, Jum'at, mengatakan, arus balik dari Cirebon mengarah Bandung padat merayap, pengendara sempat tertahan di Kadipaten akibat pertemuan arus dari Rajagaluh, bahkan di Tomo antrean panjang hingga persimpangan Cijelag, setelah itu perjalanan ramai lancar hingga Sumedang.
Persimpangan Sumedang dari Cirebon dan Wado arah Tasikmalaya sempat padat, arah kota diberlakukan buka tutup, sehingga sempat macet bahkan jalan melintasi super market Griya pemudik tertahan, sehingga laju kendaraan hanya 10 kilometer per jam.
Sementara itu AKP Agus petugas pos pam lebaran di persimpangan Cileunyi arah Cirebon menuturkan, iring-iringan pemudik dari arah Cirebon menuju Bandung terus berdatangan, diperkirakan jumlah mereka akan bertambah.
Memasuki H+4 lebaran Idul Fitri volume kendaraan dari Cirebon mangarah Bandung melintasi Majalengka dan Sumedang melalui Cileunyi semakin meningkat, sehingga arus lalu lintas padat merayap. Tapi masih mudah diuraikan dengan mengalihkan mereka memanfaatkan jalur alternatif. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka