Suara.com - Sebanyak 30 aparat keamanan dan warga sipil dilaporkan menjadi korban keganasan kelompok sipil bersenjata di kawasan Lanny Jaya.
"Saya mendapat laporan 30 terdiri dari petugas keamanan khususnya polisi dan warga sipil menjadi korban keganasan dan kesadisan kelompok bersenjata di sekitar Lanny Jaya," ujar Bupati Lanny Jaya, Befa Jigibalon di Jayapura, Jumat.
Menurut Befa, apa yang dilakukan kelompok bersenjata sudah sangat meresahkan sehingga TNI/Polri sudah harus menggambil langkah kongkrit untuk menghindari korban makin berjatuhan.
"Kami mendukung setiap langkah yang diambil polisi didukung TNI untuk menangkap kelompok bersenjata. Jangan takut HAM, karena apa yang dilakukan kelompok bersenjata itu telah melanggar HAM," tegas Befa.
Menurut dia, bila tidak segera ditangani kehawatirkan aksi kelompok bersenjata makin brutal dan korban makin berjatuhan.
Ketika ditanya tentang pengungsian, Befa mengaku tidak ada pengungsian secara besar-besaran yang dilakukan masyarakat.
Ada yang mengungsi namun jumlahnya tidak banyak, kata Befa seraya mengatakan, yang mengungsi biasanya yang terlibat dalam kasus tersebut.
Karena itulah polisi tidak ragu melakukan penegakan hukum dan Pemda Lanny Jaya siap membantu, tegas Bupati Befa.
Sebagaimana dilansir Antara, di Kabupaten Lannya Jaya terdapat dua kelompok bersenjata yang seringkali melancarkan aksi penembakan baik ke aparat keamanan maupun warga sipil.
Kedua kelompok bersenjata itu dipimpin Puron Wenda dan Enden Wanimbo. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
Terkini
-
Konflik Lahan di Lebak Memanas, DPR Panggil Perusahaan dan KLHK
-
Di Hadapan Buruh, Aher Usul Kontrak Kerja Cukup Setahun dan Outsourcing Dibatasi
-
Aher Terima Curhat Buruh: RUU Ketenagakerjaan Jadi Sorotan, PHK Sepihak Jadi Ancaman
-
Tips Akhir Tahun Ga Bikin Boncos: Maksimalkan Aplikasi ShopeePay 11.11 Serba Hemat
-
Deolipa Tegaskan Adam Damiri Tidak Perkaya Diri Sendiri dalam Kasus Korupsi Asabri
-
Tak Hadir Lagi di Sidang Sengketa Tambang Nikel Haltim, Dirut PT WKS Pura-pura Sakit?
-
Hasto: PDIP Dorong Rote Ndao Jadi Pusat Riset Komoditas Rakyat, Kagum pada Tradisi Kuda Hus
-
Gubernur Pramono Lanjutkan Uji Coba RDF Rorotan Meski Diprotes: Tidak Kapasitas Maksimum
-
Di Rote Ndao, Hasto PDIP Soroti Potensi Wilayah Terluar RI
-
Belajar Asuransi Jadi Seru! Chubb Life Luncurkan Komik Edukasi Polistory