Suara.com - Pemerintah membuka kembali kesempatan penerimaan program Beasiswa Presiden Republik Indonesia (BPRI) atau The Indonesian Presidential Scholarship (IPS).
Staf Khusus Presiden bidang Ekonomi dan Pembangununan Firmanzah mengatakan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berkeinginan pada tahun 2045 Indonesia bisa menjadi negara maju dan disegani di tingkat internasiona. Ia menyebutkan, selama 10 tahun menjabat sebagai Presiden RI, SBY melihat arti penting dari sumber daya manusia.
“Oleh karena itu, Presiden SBY mengajak generasi muda penerus bangsa untuk meningkatkan potensi diri dengan melanjutkan pendidikan Strata 2 (S2) dan Strata 3 (S3) di universitas-universitas terbaik di dunia,” kata Firmanzah, seperti dilansir laman Setkab.go.id, Minggu (3/8/2014).
Firmanzah menjelaskan, peluang mendapatkan beasiswa ini terbuka untuk seluruh Warga Negara Indonesia (WNI). Ia menambahkan, program BPRI gelombang pertama telah menerima 100 orang peserta.
Adapun untuk saat ini, menurut Firmanzah, kesempatan untuk mendapatkan BPRI kembali dibuka. Pendaftaran gelombang kedua dilaksanakan sampai 17 Agustus 2014. Bagi mahasiwa-mahasiswi berprestasi Indonesia yang berminat dapat mengajukan aplikasi.
Adapun persyaratan umum yang harus dipenuhi para pendaftar:
1. Warga Negara Indonesia
2. Memiliki riwayat kepemimpinan dan prestasi di bidangnya masing-masing
3. Mendapatkan rekomendasi dari tokoh/pakar di bidangnya atau pimpinan di unit kerjanya
4. Membuat esai tentang rencana karier dan pengabdian pasca studi
5. Mendapatkan Letter of Acceptance (LoA) dari kampus yang direferensikan LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, atau memiliki kecakapan akademis (IPK) dan kemampuan bahasa asing yang baik (TOEFL, IELTS, dsb)
6. Usia maksimal 40 tahun untuk pendidikan S2 dan 45 tahun untuk pendidikan S3.
“Informasi selengkapnya mengenai prosedur lamaran untuk mengikuti seleksi program BPRI dapat dilihat di www.lpdp.depkeu.go.id,” kata Firmanzah.
Tag
Berita Terkait
-
Biaya Hidup Melonjak, Mengapa Bantuan Living Cost Penting bagi Mahasiswa di Yogyakarta?
-
Arahan Prabowo: Kesejahteraan Atlet Prioritas Utama, Beasiswa LPDP dan Bonus Internasional Naik
-
Rano Karno: Lewat LPDP Jakarta, Pemprov DKI Kejar Tambahan Tenaga Dokter Spesialis
-
Pemprov DKI Gagas LPDP Jakarta, Siap Biayai Warga Kuliah S2-S3 hingga Luar Negeri
-
100 Perempuan Muda Siap Raih Mimpi Bersama Glow & Lovely Bintang Beasiswa 2025
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 7 Sabun Muka Mengandung Kolagen untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Tetap Kencang
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
Pilihan
-
Polemik RS dr AK Gani 7 Lantai di BKB, Ahli Cagar Budaya: Pembangunan Bisa Saja Dihentikan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
Terkini
-
Antrean Bansos Mengular, Gus Ipul 'Semprot' PT Pos: Lansia-Disabilitas Jangan Ikut Berdesakan
-
Prabowo Jawab Desakan Status Bencana Nasional: Kita Monitor Terus, Bantuan Tak Akan Putus
-
Rajiv Desak Polisi Bongkar Dalang Perusakan Kebun Teh Pangalengan: Jangan Cuma Pelaku Lapangan
-
KPK Akui Lakukan Eksekusi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Sesaat Sebelum Dibebaskan
-
Dongkrak Pengembangan UMKM, Kebijakan Memakai Sarung Batik di Pemprov Jateng Menuai Apresiasi
-
Gerak Cepat Athari Gauthi Ardi Terobos Banjir Sumbar, Ribuan Bantuan Disiapkan
-
Prabowo Murka Lihat Siswa Seberangi Sungai, Bentuk Satgas Darurat dan Colek Menkeu
-
Krisis Air Bersih di Pesisir Jakarta, Benarkah Pipa PAM Jaya Jadi Solusi?
-
Panas Kisruh Elite PBNU, Benarkah Soal Bohir Tambang?
-
Gus Ipul Bantah Siap Jadi Plh Ketum PBNU, Sebut Banyak yang Lebih Layak